“Jika ia orang terpercaya, amanah, misal Sholih atau Sholihah maka bisa saja benar, tapi tentu ini berdasarkan kehendak Allah,” tutur Ustadz Amir.
Ustadz Amir menyatakan bahwa orang dapat mendengar atau melihat azab kubur ketika dalam keadaan terjaga maupun bermimpi.
Jika bermimpi, maka ia yang dalam keadaan tidur namun ruhnya bisa duduk, berdiri, berjalan, berbicara, atau melakukan berbagai hal di alam bawah sadarnya.
“Badan dan ruhnya bisa merasakan siksaan maupun kenikmatan, sementara jasadnya terbaring, kedua matanya terpejam, mulut tertutup dan badannya terdiam. Bahkan terkadang tubuhnya bergerak karena kuatnya pengaruh bawah sadarnya,” tutup Ustadz Amir.***