Kisah Dua Umar yang Terkenal dalam Sejarah Islam

- 14 Maret 2024, 12:42 WIB
Ilustrasi dua Umar dalam sejarah Islam
Ilustrasi dua Umar dalam sejarah Islam /Instagram/@umar_bin_khattab_rali

MANADOKU.COM - Nama Umar bukanlah nama yang asing bagi umat Islam. Pada awal kenabian, Umar bin Khattab dikenal sebagai orang yang sangat menentang kerasulan Nabi Muhammad SAW. Namun, tak disangka, Allah memberikan hidayah pada hati Umar sehingga ia memeluk Islam dengan tulus dan bahkan menjadi pelindung utama dan penyebar agama Islam.

Sama halnya dengan Umar bin Abdul Aziz, seorang khalifah yang terkenal dengan keadilannya. Pada masa kekhalifahan Umar, tidak ada orang miskin yang mau menerima zakat karena semua rakyatnya hidup sejahtera dan kebutuhan mereka terpenuhi.

Ternyata, Umar bin Abdul Aziz dan Umar bin Khattab memiliki hubungan kekeluargaan. Umar bin Khattab adalah kakek buyut dari pihak ibu Umar bin Abdul Aziz, yaitu Laila binti Ashim bin Umar bin Khattab.

Ayah dari Umar bin Abdul Aziz adalah putra dari Abdul Aziz bin Marwan bin Hakam, seorang gubernur terkemuka pada masa Bani Umayyah yang terkenal sebagai orang yang saleh, berani, dan sangat dermawan. Dia menjabat sebagai Gubernur Mesir selama lebih dari 20 tahun.

Baca Juga: Jangan Buka Puasa dengan Teh Hangat! Khusus Bagi Penderita Asam Lambung

Salah satu bukti kebaikan dan kejujurannya adalah saat Abdul Aziz akan melamar calon istrinya. Dia memanggil orang kepercayaannya dan menyuruh mengumpulkan 400 dinar dari hartanya yang halal, dengan tujuan menikahi seorang wanita dari keluarga yang saleh.

Ibu Umar bin Abdul Aziz adalah Ummu Ashim atau Laila binti Ashim bin Umar bin Khattab, cucu dari Umar bin Khattab. Laila adalah anak dari pernikahan Ashim dengan Jamilah binti Tsabit bin al-Aqlah al-Anshariyah.

Kisah pernikahan Ashim dan Jamilah sangat menarik. Diriwayatkan bahwa pada suatu malam, Umar bin Khattab sedang berpatroli di Madinah bersama Aslam. Saat dia merasa lelah, dia bersandar di dinding rumah, dan mendengar seorang wanita berkata kepada putrinya untuk mencampur susu dengan air.

Putrinya menolak karena mendengar perintah Amirul Mukminin (Umar bin Khattab) hari itu agar susu tidak dicampur dengan air. Wanita itu tetap memaksa, namun putrinya menolak melakukan hal tersebut karena tidak ingin menaatinya hanya di depan umum namun melanggarnya di belakang.

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x