MANADOKU.com – Dompet Dhuafa Sulawesi Utara menggelar Dialog Publik bertema "Ekosistem Zakat untuk Keberlangsungan Ekonomi Bangsa" di Gedung Theater IAIN Manado, pada Rabu 9 Agustus 2023.
Narasumber dalam Dialog Publik tersebut melibatkan Ketua Dewan Syariah Dompet Dhuafa sekaligus Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Prof. KH. Muhammad Amin Suma, Dekan Fakultas Syariah IAIN Manado Prof. Rosdalina Bukido, dan Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat Bidang Bimas Islam Kemenag Sulawesi Utara Muhammad Rusdi Musannif.
Dalam dialog tersebut, Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat Bidang Bimas Islam Kemenag Sulawesi Utara Muhammad Rusdi Musannif mengatakan bahwa pemerintah memiliki peran penting dalam pengelolaan zakat.
"Pemerintah memiliki empat peran vital dalam pengelolaan zakat di Indonesia, yang dibuat dalam sejumlah regulasi," jelas Rusdi.
Baca Juga: Inilah Lembaga Amil Zakat yang Memiliki Izin dan Tak Berizin Menurut Data Kemenag
Sayangnya, lanjut Musannif, di Sulawesi Utara belum ada Perda yang fokus mengatur pengelolaan zakat. "Ini yang belum terimplementasi," katanya.
Meski demikian, ungkapnya, Kanwil Kemenag Sulawesi Utara telah mengeluarkan sejumlah kebijakan yang bersifat monitoring dan pengawasan terhadap lembaga-lembaga syariah.
Adapun Dekan Fakultas Syariah IAIN Manado Prof. Rosdalina Bukido menilai bahwa kajian terkait pengelola zakat jangan hanya terfokus pada Badan Amil Zakat.
"Kajiannya harus fokus juga pada persoalan muzakki atau pemberi zakat, dan asnaf atau penerima zakat," ungkapnya.
Selain itu, Prof. Rosdalina juga membedah tentang peluang dan potensi zakat di Sulawesi Utara. Menurut dia, perlu ada sinergitas antara pengelola zakat dengan pemerintah agar pengelolaan zakat bisa semakin masif lagi.
Sementara itu, Ketua Dewan Syariah Dompet Dhuafa sekaligus Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Prof. KH. Muhammad Amin Suma menyatakan optimis zakat di Sulawesi Utara bisa dikelola dengan baik.
Baca Juga: Adu Kuat Ponsel Lipat Samsung Galaxy Z Flip 5 vs Motorola Razr Plus vs Oppo Find N2 Flip
"Selama zakat dikelola secara profesional, sesuai prosedur dan produktif, maka manfaatnya akan bisa dirasakan maksimal oleh masyarakat," ujarnya.
Di sisi lain, Pimpinan Wilayah Dompet Dhuafa Sulawesi Utara Silva Ellong mengatakan bahwa diskusi publik ini adalah momen yang sudah dinantikan sejak lama.
"Diskusi publik ini adalah salah satu upaya dari Dompet Dhuafa untuk memberikan edukasi tentang zakat kepada masyarakat," pungkasnya.
Dialog Publik yang digelar Dompet Dhuafa Sulawesi Utara dihadiri Ketua Baznas Sulawesi Utara Hi. Abid Takalamingan, Ketua MUI Kota Manado KH. Yaser bin Salim Bachmid, sejumlah pimpinan lembaga amil zakat, serta civitas akademisi IAIN Manado.***