Daftar 5 Masjid Terbesar di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

25 Maret 2023, 21:30 WIB
Masjidil Haram. /Reuters/Ahmed Jadallah/

MANADO, Pikiran Rakyat - Seluruh masyarakat dunia telah mengetahui bahwa masjid adalah tempat ibadah umat muslim.

Namun sebenarnya, masjid bukan hanya berfungsi sebagai tempat ibadah saja. Lebih dari itu, masjid telah kembali difungsikan sebagai pusat kegiatan keagamaan.

Fungsi tersebut sudah tampak saat Nabi Muhammad membina Masjid Nabawi, dimana di situlah pusat seluruh aktivitas agama kala itu.

Baca Juga: Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadhan, Ustadz Khalid Basalamah: Pahala yang Luar Biasa

Saat itu, Masjid Nabawi bukan sekadar tempat untuk shalat. Berbagai persoalan kehidupan masyarakat muslim dibahas dan dilakukan di situ.

Belakangan, pembangunan masjid di berbagai negara sudah sangat berkembang pesat, dengan arsitektur megah dan indah yang menjadi magnet bagi umat muslim dan juga wisatawan.

Berikut lima masjid terbesar dunia beserta dengan sejarah pembangunannya, sebagaimana dikutip dari Pikiran-Rakyat.com.

Masjidil Haram, Makkah

Masjidil Haram adalah masjid terbesar di dunia yang terletak di Makkah, Arab Saudi, dan merupakan tempat paling suci bagi umat muslim.

Dibangun mengelilingi Ka’bah yang menjadi arah kiblat bagi umat Islam dalam mengerjakan shalat, Masjidil Haram kini memiliki luas bangunan sekitar 356.800 meter persegi dan dapat menampung sekitar tiga juta jamaah.

Masjid ini memiliki nilai historis yang sangat penting bagi umat Islam, dan menjadi tempat yang paling banyak dikunjungi kaum Muslim untuk melakukan ibadah haji ataupun umroh.

Masjid Nabawi, Madinah

Masjid Nabawi adalah masjid kedua terbesar di dunia. Berada di kota Madinah, Arab Saudi, masjid ini kini memiliki luas bangunan sekitar 400.000 meter persegi dan dapat menampung sekitar satu juta jamaah.

Nilai historis masjid ini juga sangat penting karena menjadi masjid ketiga yang dibangun dalam sejarah Islam dan dianggap tempat suci bagi umat Muslim selain Masjidil Haram di Makkah.

Di areal masjid inilah terdapat makam Nabi Muhammad SAW dan sahabatnya, Abu Bakar Ash-Siddiq dan Umar bin Khattab.

Baca Juga: Doa Buka Puasa Berbagai Versi serta Waktu Membacanya, Dibaca Sesudah Berbuka atau Sebelumnya?

Masjid Imam Ali, Irak

Masjid Imam Ali yang dibangun sekitar 977 Masehi adalah masjid terbesar ketiga di dunia. Lokasinya ada di kota Najaf, Irak.

Masjid ini memiliki luas bangunan sekitar 300.000 meter persegi dan dapat menampung sekitar 800.000 ribu jamaah.

Di sinilah tempat peristirahatan terakhir dari Imam Ali bin Abi Thalib, yang merupakan sepupu sekaligus menantu Nabi Muhammad SAW dan juga Khalifah keempat dalam sejarah Islam.

Yang menarik, masjid ini dianggap sebagai salah satu situs suci bagi umat Islam ‘Syiah’ sampai saat ini.

Masjid Hassan II, Maroko

Masjid yang terletak di kota Casablanca, Maroko ini memiliki luas bangunan sekitar 20.000 meter persegi dan dapat menampung sekitar 25.000 jamaah.

Kubahnya besar dan dihiasi dengan mozaik warna-warni dan menara tinggi yang menjulang ke langit. Selain itu, di dalamnya ada aula yang dapat menampung hingga 80.000 orang.

Masjid Hassan II dirancang oleh Micheal Pinseau dan dibangun pada tahun 1986 hingga 1993 untuk memperingati ulang tahun mendiang Raja Maroko, Hassan II.

Masjid Istiqlal, Jakarta

Masjid Istiqlal di Jakarta juga tercatat sebagai salah satu masjid terbesar dan termegah kelima di dunia.

Masjid yang dicetuskan oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno ini mulai dibangun pada 24 Agustus 1961, yang ditandai pemancangan tiang pertama oleh Soekarno dan disaksikan oleh ribuan umat Islam, dan dibuka untuk umum pertama kali pada tanggal 22 Februari 1978.

Dengan luas bangunan sekitar 64.000 meter persegi, Masjid Istiqlal dapat menampung sekitar 120.000 jamaah dan memiliki arsitektur modern dengan kubah besar dan menara tinggi yang menjulang ke langit.

Para pemimpin dunia tak jarang mengunjungi Masjid Istiqlal. Makanya dinilai menjadi tempat penting dalam sejarah Indonesia.

Itulah lima masjid terbesar di dunia yang memiliki arti penting bagi perkembangan sejarah Islam di dunia.***

Editor: Sahril Kadir

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler