6 Kebiasaan Rasulullah SAW saat Menyambut Bulan Ramadan, MARI AMALKAN!

- 17 Maret 2023, 21:57 WIB
6 Kebiasaan Rasulullah SAW saat Menyambut Bulan Ramadan, MARI AMALKAN!
6 Kebiasaan Rasulullah SAW saat Menyambut Bulan Ramadan, MARI AMALKAN! /Ilustrasi/Pixabay/pinterastudio/

MANADO, Pikiran Rakyat - Bulan Ramadan yang penuh berkah sebentar lagi akan segera tiba. Seluruh umat Islam menyambutnya dengan penuh sukacita.

Bulan Ramadan adalah bulan yang dinanti-nanti seluruh umat Islam. Bulan di mana seluruh amal ibadah akan dilipatgandakan, dosa-dosa diampuni, dan doa-doa akan diijabah oleh Allah SWT.

Untuk itu kita harus mempersiapkan diri dengan mencontoh dari Rasulullah SAW tentang amalan apa saja yang dilakukan sebelum datangnya bulan Ramadan ini.

 

Lantas, seperti apa cara Rasulullah SAW dalam menyambut bulan Ramadan?

1. Memperbanyak Berdoa kepada Allah SWT

Hal pertama yang dilakukan Rasulullah SAW dalam menyambut datangnya bulan Ramadan adalah memperbanyak berdoa kepada Allah SWT.

Kebiasaan Rasulullah SAW tersebut kemudian dicontoh oleh para sahabat. Bahkan mereka berdoa jauh-jauh hari sebelum masuknya bulan Ramadan.

Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits berikut:

Dari Anas bin Malik RA, dia berkata, "Apabila telah masuk bulan Rajab, maka Nabi SAW membaca doa, 'Ya Allah berkahilah kami pada bulan Rajab dan Syaban, dan sampaikan kami kepada Ramadan."

Kemudian beliau berkata, "Pada malam jumatnya ada kemuliaan, dan siangnya ada keagungan." (HR Ahmad)

Baca Juga: Belum Melunasi Qadha’ atau Fidyah Puasa? Ini Syarat dan Ketentuannya

2. Memperbanyak Puasa Sunnah

Amalan selanjutnya yang dilakukan Rasulullah SAW untuk menyambut bulan Ramadan adalah dengan memperbanyak puasa sunnah.

Dalam suatu riwayat dikisahkan bahwa, ketika memasuki bulan Syaban, Nabi Muhammad SAW memperbanyak puasanya sehingga sampai di bulan Ramadan.

Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits sebagai berikut:

"Aku (Aisyah) tidak pernah sama sekali melihat beliau memperbanyak puasa dalam satu bulan, kecuali pada bulan Syaban. Beliau berpuasa pada bulan Syaban atau beliau berpuasa pada kebanyakan hari di bulan Syaban, kecuali sedikit (beberapa hari saja beliau tidak berpuasa)" (HR Muslim)

Usamah bin Zaid RA bertanya, "Wahai Rasulullah, aku belum pernah melihatmu memperbanyak puasa seperti puasamu pada bulan Syaban?"

Rasulullah SAW lantas menjawab, "Ini adalah bulan yang dilalaikan oleh kebanyakan manusia. Karena ia terletak antara Rajab dan Ramadan. Ia (juga) merupakan bulan diangkatnya amalan kepada Allah Rabbul 'Alamiin. Sedangkan aku senang amalku diangkat dalam keadaan aku sedang berpuasa." (HR An-Nasa'i)

3. Memperbanyak Salat Malam

Sejalan dengan puasa yang makin sering dilakukan, Rasulullah SAW juga meningkatkan ibadah salat malamnya.

Kebiasaan ini termasuk persiapan beliau agar ibadah di bulan suci Ramadan semakin maksimal.

Suatu ketika, Aisyah RA bertanya kepada Rasulullah SAW, "Mengapa engkau masih beribadah sedemikian rupa ya Rasulullah? Bukankah dosamu yang lalu dan yang akan datang sudah dijamin diampuni Allah?"

Rasulullah SAW menjawab singkat, "Apakah tidak boleh aku menjadi hamba yang bersyukur?" (HR Bukhari-Muslim)

4. Bertaubat kepada Allah SWT

Para ulama mengatakan, sebagaimana termaktub dalam Kitab "Latha'iful Ma'arif":

"Jika diibaratkan waktu setahun sebagai pohon, maka Ramadan merupakan waktu panen. Sementara bulan Rajab adalah waktu menumbuhkan daun, dan Syaban adalah waktu untuk menumbuhkan dahan."

Oleh karena itu, pada kedua waktu tersebut, yakni bulan Rajab dan Syaban, kita dianjurkan untuk memperbanyak taubat, dan memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk menyambut bulan Ramadan dengan mengerjakan amal-amal kebaikan.

Baca Juga: Begini Cara Puasa pada Masa Sebelum Nabi Muhammad, Ada yang Setahun Penuh Kecuali 2 Hari Raya

5. Memperbanyak Berdzikir kepada Allah SWT

Sering mengingat Allah SWT adalah termasuk amalan utama dalam menyambut dalam menyambut bulan Ramadan.

Hal ini pernah ditanyakan oleh seorang sahabat Nabi Muhammad SAW yang bernama Abdullah bin Busr:

Ia bertanya, "Ya Rasulullah, ajaran-ajaran Islam telah banyak padaku, maka beritahukanlah aku sesuatu yang dapat aku jadikan pegangan."

Maka Rasullah SAW menjawab, "Biarkanlah lisanmu terus basah dengan menyebut nama Allah." (HR Tirmidzi)

6. Menyambut Bulan Ramadan dengan Gembira

Sebagai seorang muslim, datangnya bulan Ramadan harusnya kita sambut dengan hati yang gembira.

Selain itu, Rasulullah SAW juga menganjurkan kepada kita untuk memanjatkan doa tatkala melihat hilal, yang menjadi pertanda masuknya bulan Ramadan.

Hal ini sebagaimana termaktub dalam sebuah hadits sebagai berikut:

Dari Ibnu Umar RA ia berkata, "Bila Rasulullah melihat hila dia berkata, 'Allah Maha Besar. Ya Allah, jadikanlah hilal ini bagi kami membawa keamanan, keimanan, keselamatan, keislaman, dan taufik kepada yang dicintai Robb kami dan diridhoi-Nya. Robb kami dan Robbmu (hilal) adalah Allah." (HR Addaromi)

Baca Juga: Ramalan Zodiak Menurut Pandangan Muhammadiyah

Demikianlah beberapa hal yang dilakukan oleh Rasulullah SAW dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan.

Sudah selayaknya bagi kita pengikut Nabi Muhammad SAW untuk mencontoh dan menteladani amalan-amalan yang telah beliau ajarkan kepada kita.

Semoga dengan mencontoh amalan di atas, kita dapat menikmati nikmatnya menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, dan mendapat predikat takwa yang dijanjikan Allah SWT.

Allah SWT berfirman dalam Al Quran Surah Al Baqarah ayat 183 yang berarti sebagai berikut:

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS Al-Baqarah: 183)

Wallahu'alam bishawab.***

Editor: Yolanda Taawoeda

Sumber: Tadabur Ilmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x