MANADOKU.com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sulawesi Utara, Hi. Sarbin Sehe, menjelaskan bahwa sebanyak 750 jemaah haji yang telah menyelesaikan ibadah di Tanah Suci Makkah telah kembali ke provinsi tersebut.
Sebanyak 756 orang berangkat untuk menunaikan ibadah haji dan 750 orang telah pulang, sementara enam lainnya meninggal dunia.
Para jemaah haji dari Kloter 16, 17, dan 18 tiba di Sulawesi Utara melalui Bandara Sam Ratulangi Manado. Proses kepulangan jemaah haji dilakukan dalam empat penerbangan.
Pada penerbangan pertama, 180 haji dari Kloter 16 yang berasal dari Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Utara, dan Mitra tiba pada hari Minggu pukul 06.00 WITA dengan pesawat carter Lion Air JT 3756.
Baca Juga: 753 Jamaah Calon Haji Sulawesi Utara Siap Diberangkatkan
Selanjutnya, pada hari Senin, penerbangan carter pertama Lion Air JT 3756 tiba pukul 05.45 WITA membawa 179 haji dari Kloter 17 yang berasal dari Kotamobagu, Tomohon, Minahasa Sangihe, dan Minsel.
Kemudian, penerbangan carter kedua dengan Lion Air JT 3766 tiba pukul 06.00 WITA membawa 203 haji dari Manado dan Minahasa Selatan.
Kloter 18 dijadwalkan tiba di Bandara Sam Ratulangi pada tanggal 1 Agustus 2023 pukul 06.00 WITA dengan membawa 195 jemaah dari Bitung, Minahasa, Kotamobagu, dan Mitra.
Hi. Sarbin Sehe mengharapkan agar para jemaah haji meningkatkan ibadahnya kepada Allah SWT setelah menunaikan rukun Islam yang kelima.
Ia berpesan agar mereka menjaga salat berjamaah di masjid, berinteraksi dengan sesama dengan tutur kata yang baik, dan menjadi teladan di dalam keluarga dan masyarakat. Selain itu, diharapkan mereka dapat menjadi panutan dalam kehidupan beragama.
Sarbin Sehe juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Sulawesi Utara atas perhatiannya terhadap para jemaah.
Baca Juga: Indonesia bersama Dua Negara lain Dianugerahi Penghargaan dari Pemerintah Arab Saudi
Menyambut kepulangan jemaah haji, General Manager Bandara Sam Ratulangi, Minggus Gandeguai, memastikan bahwa seluruh fasilitas dan pengamanan di area bandara telah siap.
Bandara Sam Ratulangi telah memberlakukan pelayanan operasi 24 jam. Pihak bandara bekerja sama dengan instansi terkait, termasuk TNI dan Polri, guna mendukung kelancaran kepulangan jemaah haji asal Sulawesi Utara.
Kepulangan 750 jemaah haji ini menjadi momen yang istimewa bagi Sulawesi Utara dan menggambarkan semangat kebersamaan dalam menunaikan ibadah di Tanah Suci Makkah.
Semoga ibadah yang telah mereka lakukan mendatangkan kedamaian bagi diri mereka dan masyarakat sekitar. Selamat kembali, para jemaah haji.***