MANADO HITS- Beredar di media sosial (medsos), gadis remaja inisial AR (14), di Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara (Sulut), dianiaya sejumlah warga dengan cara dipangkas rambutnya hingga gundul. Tak hanya itu, korban pun diarak keliling kampung.
Dalam video beredar, tampak seorang perempuan dikerumuni beberapa orang. Selanjutnya sang wanita malang itu lalu dipangkas rambutnya hingga botak.
Sang anak malang itu terlihat pasrah, karena tangannya telah terikat. Dalam video tersebut, tampak dua orang yang memangkas habis rambutnya.
Tak hanya itu, gadis remaja malang itu pun lantas diarak keliling kampung.
Baca Juga: E2L Temui Komunitas Seni Budaya Jarot Manado, Diteriaki Gubernur Sulut
Belakang diketahui, peristiwa penganiayaan sadis itu terjadi di Desa Tatelu, Kecamatan Dimembe, pada Kamis (10/11).
Kasi Humas Polres Minut Iptu Ennas Firdaus membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, saat ini sementara dilakukan penyelidikan.
“Kejadian di Desa Tatelu, Jaga 3 Kecamatan Dimembe, dilaporkan 14 Oktober,” kata Firdaus ketika dikonfirmasi Kamis (17/11/2022).
Baca Juga: Ahli Waris Sumeisey Cari Keadilan: Tanah Kami Belum Dibayar
Firdaus menjelaskan, rambut korban dipangkas hingga gundul. Selanjutnya, korban diarak ke jalan raya Desa Tatelu.
“Korban dituduh mencuri handphone, tapi pembuktian pencurian belum sampai di situ, karena masih penyelidikan selanjutnya,” katanya.
Adapun keenam pelaku itu masing-masing berinisial SW, SW, RW, TW, PN PK.
Firdaus mengatakan pihaknya sudah menangani masalah tersebut. Sejumlah pihak telah dimintai keterangan.
Baca Juga: Ini Alasan 7 Mantan Kapolri Geruduk Mabes Polri
“Jadi tindakan kepolisian yaitu interogasi saksi korban, pelaku dan saksi-saksi," pungkasnya.