PKS Tetap Teguh Pertahankan Dukungan untuk Anies Baswedan sebagai Bacapres

- 1 September 2023, 06:00 WIB
Almuzammil Yusuf
Almuzammil Yusuf /Instagram @pks.riau/

"Semoga Allah SWT meridhoi langkah dan perjuangan kita bersama dalam mewujudkan Indonesia yang adil, sejahtera dan bermartabat," tuturnya.

Pernyataan pers itu ditengarai disampaikan karena munculnya riak-riak di tubuh KPP, usai Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menunjuk Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Anies Baswedan.

Baca Juga: Kolaborasi Spektakuler! NKOTB dan SEVENTEEN Akan Rilis Lagu Baru di Awal September

Hal itu membuat Partai Demokrat berang, sehingga Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mengatakan bahwa keputusan itu diambil setelah Surya dan Cak Imin bertemu di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta pada Selasa 29 Agustus 2023.

"Secara sepihak Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tiba-tiba menetapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres Anies, tanpa sepengetahuan Partai Demokrat dan PKS," kata Teuku melalui keterangan Pers, pada Kamis 31 Agustus 2023.

"Malam itu juga, Capres Anies dipanggil oleh Surya Paloh untuk menerima keputusan itu," ujarnya menambahkan.

Padahal, kata Teuku, Anies sebelumnya sudah sepakat menjadikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres pendampingnya. Hal itu disepakati pimpinan NasDem, PKS, dan Demokrat.

"Di masa-masa ini, sejumlah Parpol sahabat mendekati dan membuka komunikasi politik dengan Partai Demokrat. Khusus pada pertemuan dengan salah satu Parpol yang mengundang perhatian publik, Capres Anies menghubungi pada 12 Juni 2023 dan mengatakan kepada Ketum AHY, 'Saya ditelepon beberapa kali oleh Ibu saya dan guru spiritual saya, agar segera berpasangan dengan Capres-Cawapres Anies-AHY'," katanya.

Baca Juga: Film The Nun 2 Segera Tayang! Ini Tanggal Rilis, Plot dan Pemerannya

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini