Inspirasi Iman dan Taqwa dari Kisah Maryam, Ibu Nabi Isa AS

- 2 April 2023, 13:00 WIB
Inspirasi Iman dan Taqwa dari Kisah Maryam, Ibu Nabi Isa AS
Inspirasi Iman dan Taqwa dari Kisah Maryam, Ibu Nabi Isa AS /Tangkapan layar Instagram/qinspernakpernik

MANADO.com - Kisah Maryam merupakan salah satu kisah yang penuh dengan inspirasi iman dan taqwa.

Ia adalah seorang wanita yang tumbuh dalam lingkungan yang penuh dengan ketakwaan dan kebaikan, dan menghadapi ujian-ujian berat yang akhirnya mengantarkannya pada kesempurnaan iman dan kecintaannya kepada Allah.

Kisah Maryam juga memperlihatkan bagaimana doa dan tawakkal pada Allah yang dapat memberikan jalan keluar dari setiap kesulitan dan mengantarkan pada kebahagiaan dunia dan akhirat.

Baca Juga: Kisah Hannah, Ibu dari Maryam dan Doanya yang Dikabulkan oleh Allah

Dikutip dari video unggahan kanal YouTube Jazirah Ilmu, Maryam merupakan ibu dari Nabi Isa AS. Perempuan suci ini lahir dari pernikahan Hannah dan Imron yang sangat alim dan bertauhid kuat. 

Maryam dilahirkan setelah ayahnya meninggal dunia. Saat itu, para alim di Baitul Maqdis berebut untuk merawatnya karena mereka menghormati ayah Maryam, Imron, yang dianggap sebagai orang yang sangat soleh dan ulama besar di masa itu.

Nabiyullah Zakaria adalah salah satu orang yang berebut untuk merawat Maryam, dan akhirnya Allah menentukan bahwa Zakaria yang bertugas merawat Maryam sampai dewasa.

Untuk Maryam, Zakaria membuat sebuah mihrab khusus di Baitul Maqdis yang tinggi sehingga harus naik beberapa anak tangga untuk masuk.

Maryam selalu berada di dalam mihrabnya dan hanya Zakaria yang bisa bertemu dengannya setiap hari saat mengantarkan makanan.

Namun, setiap kali Zakaria meletakkan makanan itu, ia selalu heran karena selalu sudah ada makanan yang tersedia. Padahal selain dia, tidak ada yang bisa masuk ke dalam mihrab.

Maryam mengatakan bahwa Allah-lah yang memberikan makanan tersebut melalui karomahnya, karena ia berdoa meminta makanan dan langsung dikasih makanan oleh Allah.

Maryam tumbuh menjadi wanita yang sangat sholeh dan tidak menikah. Suatu hari, ketika ia hendak beribadah di suatu tempat yang sepi di luar kota, Malaikat Jibril datang dan menampakkan diri sebagai laki-laki tampan untuk menggoda Maryam.

Namun, karena kesalehannya dan takutnya kepada Allah, Maryam menolak godaan tersebut dengan berkata bahwa ia berlindung kepada Allah dari godaan tersebut.

Malaikat Jibril kemudian mengabarkan bahwa Maryam akan segera memiliki seorang anak. Walau ini adalah ujian yang sangat berat, akhirnya Maryam hamil dan melahirkan seorang anak yang diberi nama Isa AS.

Pelajaran Penting

Dari kisah Maryam, terdapat beberapa pelajaran yang dapat dipetik, salah satunya adalah tentang iman dan taqwa kepada Allah.

Maryam adalah seorang wanita yang sangat saleh, tunduk dan patuh kepada Allah, sehingga ia mendapat karunia dari Allah untuk dipilih menjadi pengasuh Isa AS.

Dalam menghadapi godaan Malaikat Jibril yang menampakkan diri sebagai laki-laki tampan, Maryam menunjukkan ketegasannya dalam mempertahankan kesuciannya, serta ketakutannya kepada Allah.

Selain itu, kisah Maryam juga menunjukkan bahwa Allah senantiasa mendengar doa hamba-Nya dan memberikan karunia-Nya kepada siapa saja yang bertakwa dan berserah diri kepada-Nya.

Oleh karena itu, kisah Maryam dapat menjadi inspirasi bagi umat Muslim untuk selalu memperkuat iman dan taqwa kepada Allah serta mempertahankan kesucian dalam menghadapi godaan dunia yang sering kali menggoda.***

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x