MANADOKU.COM -- Warga Manado dihebohkan dengan aksi penganiayaan terhadap Melva seorang perempuan Pekerja Seks Komersial (PSK) online dan mucikarinya, Rabu 13 Maret dini hari tadi.
Pelakunya merupakan lelaki ORL alias Romel (42), warga Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken. Romel sendiri merupakan 'konsumen' dari sang perempuan Melva.
Adapun kronologis peristiwa berdarah tersebut berawal saat kedua korban menginap di Penginapan MM. Sang mucikari bernama Fatur kemudian 'menjual' Melva secara online melalui aplikasi Michat.
Kebetulan malam itu, pelaku Romel sedang ingin 'jajan' malam dan melirik Melva dalam aplikasi Michat.
Baca Juga: Heboh! Seorang Mucikari dan PSK Online di Manado Nyaris Tewas di Tangan Konsumennya
Tawar menawar harga dilakukan mucikari dan pelaku Romel. Akhirnya terjadi kesepakatan antara mereka untuk bertemu di penginapan MM.
Romel yang berprofesi sebagai nelayan itu kemudian mendatangi Hotel Mini Mulia dan bertemu dengan Melva di dalam kamar hotel.
Namun ketika di dalam kamar, Romel membatalkan kesepakatan yang sudah diatur bersama. Dia berdalih wajah dari Melva tidak sesuai dengan foto yang dikirim melalui aplikasi.
Merasa dirugikan karena tidak jadi 'main', Melva memaksa Romel menyerahkan sejumlah uang pembatalan, namun ditolak oleh Romel. Pertengkaran antar keduanya pun terjadi.
Mendengar keributan dari dalam kamar, Fatur bersama satu temannya bergegas ke kamar Melva. Membela Melva, Fatur so mucikari kemudian terlibat pertengkaran.
Pelaku Romel kemudian mencabut pisau dapur yang dibawanya lalu menikam lawannya Fatur.
Bak kesetanan, Usai menghujani tikaman kepada Fatur, pelaku berbalik kepada Melva dan menikam lalu menggorok leher si perempuan.
Usai melakukan aksinya terhadap kedua korban, pelaku bergegas melarikan diri. Kemudian kedua korban dilarikan ke rumah sakit.
Mendapat laporan dari masyarakat, Tim Delta bergegas ke lokasi kejadian. Penyelidikan dilakukan dengan teliti.
Dengan skills dan kemampuan tim yang dipimpin Aiptu Denny Roinwowan, tim delta berhasil mengetahui identitas pelaku. Pemburuan kemudian dilakukan, alhasil dua jam kemudian pelaku berhasil ditangkap di kediamannya di Kelurahan Molas.
"Pelaku sudah ditangkap subuh tadi, dua jam pasca kejadian oleh tim delta Resmob Polresta Manado. Pelaku saat ini sudah ditahan dan sementara dimintai keterangan lebih lanjut. Sementara untuk dua korban sedang dirawat intensif di RS.Bhayangkara," tukas Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu.***
Disclaimer: Bijaksanalah dalam membaca konten ini! Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi sehingga ada dorongan untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. Anda dapat menghubungi layanan konseling terdekat di Kota/Kabupaten Anda.