Menurutnya, BMN saat ini sudah jalan membantu para petani di wilayah Kabupaten Mitra. Hal itu dia lakukan dengan mengandeng Kanwil ATR/BPN Sulut dan PNM Persero.
“Untuk petani di Mitra yang menjadi binaan kami, saat ini lagi fokus dengan pertanian jagung. Bahkan bukan hanya bibit, lahan pun kami bantu sediakan lewat program Reforma Agraria ATR/BPN Sulut. Yang tentu tujuannya, menjamin pemerataan sosial ekonomi masyarakat secara menyeluruh,” beber Keintjem.
Keintjem yang juga sebagai Ketua Kontak Petani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Minsel dan Ketua Umum Forum Kumunikasi CSR Sulut mengatakan, BMN juga banyak memfasilitasi para kelompok Nelayan dan UMKM.
“Tahun 2023 lalu, nelayan di Minsel kami telah fasilitasi untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah. Puji Tuhan, nelayan di Desa Sapa, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan, mendapatkan bantuan karamba atau jaring apung," tukasnya.***