“Saya menyayangkan tentang pernyataan dari Ketua DPRD Sulut Andi Silangen yang mengatakan jika lima calon KIP Sulut sudah mewakili etnis di provinsi nyiur melambai. KIP ada undang undang sendiri yang mengatur fungsi dan ada aturan sendiri untuk seleksi, jika Ketua DPRD Sulut mengatakan seleksi komisioner KIP memperhatikan keterwakilan etnis, itu blunder dalam berfikir," tutupnya.