Waduh..Usai FPT, Calon Komisi Informasi Publik di Intervensi?

- 10 Maret 2023, 18:04 WIB
Andreas Andi Sabawa
Andreas Andi Sabawa /

Manado, Pikiran Rakyat— Panitia Seleksi (pansel) telah melaksanakan dengan baik Fit and proper Test (FPT) kepada para calon Komisioner Informasi Provinsi (KIP) di DPRD.

Dari hasil seleksi di Pansel tersebut, beredar bocoran lima nama calon KIP yang memenuhi syarat, yakni Andre Mondong, Risat Sanger, Raymond Pasla, Maydi Mamangkey dan Isman Mominta.

Terkait hal tersebut, salah satu kandidat calon KIP yang ikut seleksi dan FPT berharap agar hasil penilaian di Komisi I saat FPT menjadi dasar untuk menentukan siapa yang layak menjadi komisioner.

"Sampai saat ini belum diumumkan, tunggu saja sampai adanya SK Gubernur. tapi kami hanya berharap hasilnya murni dan tidak diutak-atik lagi," ujar Sumber yang meminta namanya enggan untuk disebutkan Jumat 10 Maret 2023 Siang di Salah satu cafe yang berada diKawasan Mega Mass.


Perlu diketahui, hasil FPT ini sempat menjadi perhatian media. Dimana sebelumnya, Mantan Ketua Komisi I, John Dumais mengingatkan agar hasil Seleksi KIP tidak diutak-atik serta mendorong Komisi I untuk menolak intevensi dari pihak manapun.

Menyikapi hal tersebut, Ketua DPRD Sulut, Andi Silangen dengan tegas membantah adanya intervensi.

“Dari kelima calon KIP hasil seleksi adalah yang terbaik dan sudah mewakili etnis yang ada di Sulawesi Utara, “ kata Silangen.

Baca Juga: Waduh..Sebut “Pelacur”, Siswi SMA di Bitung Dikeroyok, Istri Wagub Angkat Bicara

Sementara itu, pemerhati Politik dan Pemerintahan Sulut Andreas Andi Sabawa meminta agar hasil FPT dari lima nama calon komisioner KIP Sulut tidak diintervensi oleh elit politik.

Halaman:

Editor: Horas Napitupulu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x