MANADOKU.com - Leg pertama Semifinal Liga Champions antara Real Madrid melawan Manchester City berakhir imbang dengan skor 1-1.
Pertandingan tersebut digelar di Stadion Bernabeu pada Rabu, 10 Mei 2023, dini hari waktu Indonesia.
Baik pelatih Manchester City, Pep Guardiola, maupun pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, merasa puas dengan hasil yang didapatkan.
Namun, terdapat beberapa fakta menarik dari pertandingan tersebut yang layak untuk dibahas.
Baca Juga: WOW! Yamaha Perkenalkan Sepupu Fazzio dan Grand Filano, Ini Harga dan Spesifikasinya
Adapun fakta menarik ini didapatkan berdasarkan statistik pertandingan, sebagaimana telah dilansir oleh Telegraph.
– Man City belum pernah kalah dalam 21 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi (M17 S4), sejak kekalahan 1-0 dari Tottenham pada bulan Februari 2023.
– Dari empat hasil imbang yang mereka dapatkan dalam perjalanan tersebut, tiga di antaranya terjadi di luar kandang dalam Liga Champions.
– Vinícius Júnior telah berkontribusi dalam 22 gol dalam 22 penampilannya terakhir di Liga Champions (11 gol, 11 assist).
– Gol pembuka Vinicius pada menit ke-36 malam itu merupakan tembakan pertama yang dilakukan oleh Real Madrid dalam pertandingan tersebut.
– Pemain Man City, Kevin De Bruyne, menjadi pemain pertama yang berhasil mencetak gol dalam pertandingan tandang terpisah di Liga Champions melawan Real Madrid. Sebelumnya, ia juga mencetak gol melawan Real Madrid pada babak 16 besar musim 2019-2020.
– Dari total 14 gol yang dicetak Kevin De Bruyne, dalam Liga Champions, tujuh di antaranya berasal dari luar kotak penalti.
– Sejak musim 2015-2016, gol-gol De Bruyne dari luar kotak penalti memiliki persentase tertinggi dalam kompetisi ini, yaitu 50% dari total golnya (minimal 10 gol).
– Real Madrid telah berhasil mencetak setidaknya satu gol dalam 67 dari 68 pertandingan kandang terakhir mereka di Liga Champions, kecuali pada kekalahan 3-0 dari CSKA Moscow pada bulan Desember 2018.
– Jack Grealish menciptakan enam peluang dalam pertandingan ini. Hanya Kevin De Bruyne yang menciptakan lebih banyak peluang daripada pemain lain dalam pertandingan babak sistem gugur Liga Champions, yaitu sebanyak 9 peluang melawan Real Madrid pada Agustus 2020.
– Striker Man City, Erling Haaland, hanya melakukan 21 sentuhan bola dalam pertandingan ini, jumlah terendah dibandingkan dengan 22 pemain lain yang menjadi starter.
– Real Madrid telah menunjukkan perkembangan yang signifikan dalam babak sistem gugur Liga Champions. Mereka hanya dua kali gagal memenangkan leg pertama di kandang dari sembilan kesempatan, dan kedua kali tersebut terjadi saat melawan Manchester United pada musim 1999-2000 dan 2012-2013.
Itulah 11 fakta menarik dari statistik pertandingan Real Madrid vs Manchester City tadi malam.***