Mengenal Jaleswari Pramodhawardani yang Mundur dari Jabatan Deputi V KSP

- 1 Februari 2024, 14:58 WIB
Jaleswari Pramodhawardani.
Jaleswari Pramodhawardani. /Instagram/@jaleswaripramodhawardani/

Kemudian, dia melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta untuk gelar sarjana dan melanjutkan studi S2 di Universitas Indonesia.

Selama karier profesionalnya, Jaleswari telah memiliki berbagai pengalaman dan prestasi, termasuk menjadi peneliti di Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia sejak tahun 1998.

Dia tercatat merupakan seorang akademisi, birokrat, dan aktivis perempuan. Pada tahun 2014, dia diangkat sebagai Staf Khusus Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto dan menjabat hingga terjadinya reshuffle Sekretaris Kabinet dengan Pramono Anung pada tahun 2015.

Pada tahun 2016, Jaleswari dipromosikan menjadi Staf Khusus Kepala Staf Kepresidenan dan tidak lama kemudian menjadi Deputi V Kepala Staf Kepresidenan menggantikan Mayor Jenderal TNI Andogo Wiradi yang dimutasi menjadi Koordinator Staf Ahli Panglima TNI.

Selain itu, dia juga menjadi anggota Dewan Penasehat Konsorsium Reformasi Hukum Nasional (KRHN) sejak tahun 2002 dan dosen tamu di Universitas Indonesia sejak tahun 2003.

Jaleswari juga terlibat dalam Dewan Redaksi Majalah PRISMA sejak tahun 2009 dan menjadi anggota Dewan Pakar Dewan Kelautan Indonesia (DEKIN) dari tahun 2013 hingga 2016.

Dia juga menjadi Pengarah Tim Monitoring Pelaksanaan Otonomi Khusus Papua dan Papua Barat di Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia sejak tahun 2019. Pada tahun 2021, aktivis perempuan ini ditunjuk sebagai Komisaris PT Pindad.

Dengan berbagai pengalaman dan kompetensi yang dimiliki, Jaleswari Pramodhawardani telah memberikan kontribusi yang berharga dalam bidang politik, hukum, keamanan, pertahanan, dan hak asasi manusia di Indonesia.***

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini