Yerry Tawalujan: Soal Isu Perindo Masuk Kabinet Reshuffle, Itu Hak Prerogatif Presiden

2 April 2023, 04:04 WIB
Logo Partai Perindo /partaiperindo.com

MANADOKU.com - Juru bicara Partai Perindo Yerry Tawalujan menjawab pertanyaan wartawan di Manado terkait isu bahwa partainya bisa masuk dalam Kabinet jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle.

Dikatakan Yerry Tawalujan, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibdjo telah menyatakan secara langsung bahwa persoalan tersebut adalah hak prerogatif Presiden.

"Partai Perindo bukan pada posisi pihak yang memiliki hak untuk menentukan apakah bisa masuk Kabinet atau tidak, karena itu adalah hak prerogatif Presiden," ujar Yerry Tawalujan, pada Sabtu 1 April 2023.

Baca Juga: Jubir Perindo Yerry Tawalujan Minta Presiden Jokowi Pertimbangkan Ulang Larangan Penjualan Pakaian Bekas

Pada sisi lain, Ketua DPP Partai Perindo Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat itu menyatakan bahwa prediksi yang dilontarkan beberapa pengamat politik tentang kemungkinan Perindo bisa masuk kabinet harus dihormati.

"Mengapa harus dihormati? Karena memang pengamat politik bebas memberikan dan menyampaikan analisis berdasarkan pengamatan politiknya," ungkap Putra asli Sulawesi Utara.

"Hasil pengamatan dari para pengamat politik itu melihat bahwa kinerja Partai Perindo semakin meningkat dari hari ke hari, yang dibuktikan dengan sejumlah hasil survei dari beberapa lembaga survei yang kredibel menempatkan Partai Perindo jika dilaksanakan hari ini sudah berada di atas ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT)," jelasnya.

Sebelumnya, pengamat politik sekaligus pendiri Lingkar Madani Indonesia (Lima) Ray Rangkuti mengungkapkan bahwa akan ada partai baru yang masuk dalam jajaran kabinet, jika Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet menteri yang berasal dari Partai NasDem.

Wacana reshuffle kabinet muncul setelah Partai NasDem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden.

Ray Rangkuti mengatakan, Partai Perindo memiliki progres yang bagus terkait tingkat keterpilihan berdasarkan hasil survei terbaru dari Litbang Kompas, yang tak bisa Jokowi abaikan.

Selain Perindo, Ray Rangkuti berpendapat, PPP dan PAN juga berpotensi mendapatkan tambahan jatah kursi menteri andai menteri dari NasDem keluar dari kabinet.

Adapun Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menyatakan akan segera melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat ini, menyusul mundurnya Zainudin Amali dari jabatan Menpora.***

Editor: Sahril Kadir

Tags

Terkini

Terpopuler