Kisah Hannah, Ibu dari Maryam dan Doanya yang Dikabulkan oleh Allah

- 2 April 2023, 11:00 WIB
Kisah Hannah, Ibu dari Maryam dan Doanya yang Dikabulkan oleh Allah
Kisah Hannah, Ibu dari Maryam dan Doanya yang Dikabulkan oleh Allah /MANADOKU/

Hannah menikah dengan Imron, sosok yang terkenal di kalangan Bani Israil sebagai orang yang bertauhid kepada Allah. Meski bukan seorang Nabi, Imron sangat dihormati karena ketaatannya kepada agama.

Doa dan Tawakal

Suatu ketika, Hannah sedang berteduh di bawah sebuah pohon dan ia melihat seekor burung betina yang memberi makan anaknya.

Hal ini membuat Hannah merasa sedih karena ia belum memiliki anak. Oleh karena itu, Hannah berdoa kepada Allah untuk diberikan keturunan.

Meskipun usianya sudah sangat tua dan sudah tidak mungkin untuk memiliki anak karena sudah memasuki masa menopause, ia tetap berdoa dengan sungguh-sungguh.

Namun, Allah mengabulkan doanya dan memberinya anak. Setelah berdoa, Hannah tiba-tiba mendapatkan haid kembali. Setelah Hannah selesai masa haidnya, suaminya menggaulinya dan ia pun hamil.

Selama masa kehamilannya, Hannah berdoa kepada Allah, "Ya Rob, aku bernazar kepada-Mu bahwa apa yang ada di dalam perutku nanti akan menjadi seorang lelaki atau seorang pelayan di Baitul Maqdis."

Yang dimaksud dengan pelayan di sini adalah sebagai pengurus atau alim ulama untuk Baitul Maqdis. Jadi sebelum anaknya dilahirkan, Hannah telah menyerahkan anak tersebut untuk fokus dan meninggalkan segala sesuatu yang berbau dunia serta senantiasa hanya beribadah kepada Allah selama hidupnya.

Ini merupakan ungkapan rasa syukur Hannah kepada Allah karena diberi kesempatan untuk mengandung dan akan segera mempunyai anak.

Pada suatu hari, Hannah melahirkan seorang bayi perempuan meskipun sebelumnya ia berdoa agar diberikan seorang anak laki-laki.

Namun, takdir Allah telah menentukan bahwa suaminya, Imron, telah meninggal sebelum bayi itu lahir, sehingga bayi tersebut menjadi yatim sejak lahir.

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x