Namun ternyata daerah lain di Uni Emirat Arab, seperti kota Sharjah, alkohol tetap dilarang sepenuhnya untuk dijual dan jika dijual di wilayah tersebut maka akan dikenakan sanksi.
Sebelumnya, beberapa puluh tahun yang lalu, UEA memberlakukan pembatasan ketat terhadap produksi minuman beralkohol bagi penduduknya.
Disclaimer: Artikel ini sudah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: berjudul "Pabrik Alkohol Dibuka di Uni Emirat Arab Setelah Puluhan Tahun Dilarang", pada Sabtu 20 Januari 2024, pukul 18.04 WIB.***