Baca Juga: Renungan Minggu 30 Januari 2022, Pdt Rivenhard Runturambi: Keteraturan Menghadirkan Damai Sejahtera
WHO juga berterima kasih kepada para peneliti China karena telah berbagi penelitian mereka.
Berdasarkan penelitian, NeoCov dapat menembus sel manusia dengan cara yang sama seperti virus Covid-19.
"NeoCov hanya satu mutasi lagi dari menjadi berbahaya bagi manusia," kata para peneliti China dalam studinya yang belum ditinjau.***
Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Virus Ancaman Besar Setelah Covid-19, WHO Buka Suara Soal Temuan NeoCov dari Ilmuwan China