Namun, City mengalami awal yang kurang menyenangkan karena pemain-pemain United terus mengejar ketertinggalan.
Permainan menjadi semakin kontroversial ketika VAR (Video Assistant Referee) memutuskan memberikan penalti kepada United setelah Aaron Wan-Bissaka terjatuh di area penalti akibat sentuhan Jack Grealish.
Baca Juga: Kisah Nyata! ChatGPT Mulai Menggeser Pekerja Copywriter, AI Jadi Ancaman Serius
Setelah wasit Paul Tierney meninjau kembali keputusan tersebut, penalti akhirnya diberikan.
Bruno Fernandes yang maju sebagai eksekutor, berhasil mengalahkan kiper City, Stefan Ortega.
Meskipun kebobolan, City tidak menyerah begitu saja. Begitu babak kedua dimulai, Ilkay Gundogan sekali lagi menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol spektakuler.
Tendangan voli Gundogan dari hasil sepak pojok Kevin De Bruyne di luar kotak penalti tak mampu dihalau kiper MU, David de Gea.
Gol kedua ini membangun kembali keunggulan bagi City dan mempertegas dominasi mereka.
Ilkay Gundogan hampir mencetak hat-trick ketika tembakannya setelah penyelamatan brilian David de Gea dari tendangan Erling Haaland berhasil masuk ke gawang. Sayangnya, gol tersebut dianulir karena adanya posisi offside.