MANADOKU.com - Wasit yang dijadwalkan untuk memimpin pertandingan Final Liga Champions antara Inter Milan dan Manchester City, Szymon Marciniak, kini terancam digantikan oleh wasit lain.
Kesesuaian Marciniak untuk menjadi wasit dalam Final Liga Champions menjadi diragukan akibat hubungannya dengan Mentzen dan Partai Konfederasi.
Pada tanggal 29 Mei 2023 kemarin, Szymon Marciniak dilaporkan oleh organisasi anti-rasis Never Again karena hadir dalam sebuah acara yang bernama "Everest", sebuah konferensi yang disebut sebagai "acara jejaring" dan termasuk sesi minum bir.
Acara tersebut diadakan oleh politisi kontroversial asal Polandia, Slawomir Mentzen, yang merupakan pemimpin dari Partai Konfederasi di Polandia.
Baca Juga: Sajojo, Lagu Daerah Papua yang Lirik dan Melodinya Hadirkan Semangat dan Keceriaan
Partai Konfederasi dikenal karena posisi sayap kanannya yang rasis, homofobik, dan antisemit, serta terkait dengan slogan kontroversial "Kami menentang Yahudi, gay, aborsi, perpajakan, dan Uni Eropa."
Partai ini juga terkait dengan kampanye dan poster-provokatif yang mempromosikan rasisme dan fanatisme ekstrem.
Menurut laporan dari The Guardian yang dikutip oleh MANADOKU, wasit Polandia berusia 42 tahun tersebut memiliki pengalaman yang luas, bahkan pernah memimpin final Piala Dunia 2018.