Salam 4 Jari Heboh di Media Sosial, Apa Makna dan Siapa Pelopor Gerakan ini?

- 31 Januari 2024, 12:04 WIB
Fenomena Salam 4 Jari pada Pilpres 2024, apa itu?
Fenomena Salam 4 Jari pada Pilpres 2024, apa itu? /X/

John Muhammad juga menjelaskan, gerakan ini terinspirasi dari apa yang pernah terjadi di Brasil, di mana ada golongan masyarakat yang tidak menginginkan salah satu pasangan calon presiden terpilih.

Saat itu, Luiz Inacio Lula da Silva menang setelah partai-partai di Brasil bersatu melawan calon petahana alias incumbent.

John Muhammad kembali menegaskan bahwa tujuan akhir dari Salam 4 Jari adalah menyatukan pendukung AMIN dan Ganjar-Mahfud untuk mengalahkan Prabowo-Gibran, pada putaran kedua.

Meski begitu, fokus utama saat ini, lanjutnya, adalah menganjurkan pemilih yang masih ragu untuk tidak memilih paslon nomor urut 2.

Dengan begitu, kata John Muhammad, masih ada harapan paslon 1 dan 3 akan memiliki elektabilitas yang cukup untuk membuat Pilpres 2024 menjadi dua putaran.

"Kami berharap ada pertarungan putaran kedua, supaya napasnya lebih panjang, terus kemudian supaya juga koalisi oposisi juga terjadi," tuturnya.

"Mengapa empat jari? Karena 01 ditambah 03. Tapi empat jari juga punya makna, kita membela demokrasi," ucap John Muhammad.

Sebagaimana diketahui, Pasal 416 Ayat 1 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu mengatur bahwa syarat Pemilu satu putaran adalah paslon memperoleh suara lebih dari 50 persen dari total suara Presiden dan Wakil Presiden dengan sedikitnya 20 persen di setiap provinsi yang tersebar di lebih dari setengah jumlah provinsi di Indonesia.

Disclaimer: Artikel ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Apa Itu Salam 4 Jari? Gerakan Publik yang Tak Mau Pilih Prabowo-Gibran di Pilpres 2024".***

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini