I Yayat U Santi! Kaesang Pakai Baju Adat Kawasaran Minahasa, Ternyata ini Alasannya

- 17 Agustus 2023, 13:29 WIB
Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menggunakan baju adat Kawasaran Minahasa
Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menggunakan baju adat Kawasaran Minahasa /Tangkap layar Instagram/@kaesangp

Paham Makna Baju Adat Kawasaran

Sebelum acara berlangsung, Erina Gudono telah berbagi momen spesial bersama Kaesang Pangarep melalui unggahan foto di media sosial Instagram.

Keterangan yang menyertainya menjelaskan dengan rinci mengenai baju adat yang mereka kenakan, turut memperkaya pemahaman mengenai kekayaan budaya Indonesia.

Baca Juga: Hujan Sore Sore Lagu Daerah Maluku yang Gambarkan Kecintaan Orang Ambon pada Menari

"KAWASARAN MINAHASA Tabea! Sigi Ne Waraney! Kawasaran adalah tradisi leluhur Suku Minahasa Sulawesi Utara dan merupakan tarian Ksatria Minahasa yang disebut "Waraney". Mulanya kawasaran dilakukan untuk menjalankan ritual Mahsasau. Kawasaran "kawak"yang berarti "melindungi" dan "asaran" yang berarti "sama atau berlaku seperti" artinya, Kawasaran menjadi sama seperti leluhur di masa lalu, menjadi pelindung tanah, pelindung negeri, pelindung kehidupan. Bagian dasar baju adalah kayu alam yang diikat dengan kain tenun pampele dan dipadu-padankan dengan kain tenun kaiwu patola. Tata busana dan aksesoris dibuat mengacu pada sustainable fashion dan tidak menggunakan materi hewan asli," tulis Erina Gudono, di akun Instagram @kaesangp.

Dia pun menjelaskan alasan keduanya mengenakan baju adat Kawasaran dari Minahasa, Sulawesi Utara.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Erina S Gudono (@erinagudono)

 

"Kami memakai baju kawasaran sebagai lambang penghormatan kami kepada para WARANEY (ksatria) bangsa yang telah berjuang melawan penjajah. Kami nyalakan jiwa muda ksatria WARANEY untuk melanjutkan perjuangan memajukan bangsa. I Yayat U Santi!"***

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini