Meneladani Kecerdasan Emosional, Gita Tuuk Lanjutkan Perjuangan 'Sang Guru' Sebagai Tokoh Toleransi

- 22 Februari 2023, 18:33 WIB
Gita Ratnasari Tuuk, Anggota DPRD Bolmong.
Gita Ratnasari Tuuk, Anggota DPRD Bolmong. /

MANADOKU, Pikiran Rakyat - Lahir 22 Juli 1993, Gita Ratnasari Tuuk kini memasuki usia ke-30 tahun.

Politisi muda yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Bolmong ini disebut sebagai figur penerus tokoh toleransi Sulut sepeningggal mendiang Haji Herson Mayulu (H2M).

Sudah menjadi hukum sanad keilmuan, ditinggal guru, perjuangan tentu harus diteruskan oleh sang murid. Demikian pula antara almarhum H2M dengan Gita Tuuk.

Lahir di lingkungan majemuk, baik dari segi agama, suku dan budaya membuat Gita Tuuk menyadari betul bahwa keberagaman merupakan sebuah kekayaan.

Baca Juga: BAKOMUBIN Sulawesi Utara Apresiasi Rencana Bamusi Sulawesi Utara Gelar Khitanan Massal Gratis

Meniti bangku kuliah di STIE Pioner Manado dan aktif dalam organisasi KNPI dan GMNI, Gita Tuuk sebelum terjun di dunia politik dikenal aktif di berbagai gerakan untuk mengembangkan keanekaragaman budaya dan adat di Sulawesi Utara, serta mempromosikan nilai-nilai toleransi dan kerukunan antarumat beragama.

Wajar jika Gita Tuuk hingga saat ini disebut-sebut sebagai generasi baru tokoh toleransi setelah nama almarhum H2M tidak lagi didengungkan.

Meski Gita Tuuk di kesehariannya memiliki tanggung jawab mengawal aspirasi masyarakat di gedung parlemen, tetapi Ia menyadari bahwa mempromosikan nilai-nilai toleransi dan membangun masyarakat yang lebih inklusif, adil, dan harmonis adalah misi yang dititipkan oleh gurunya H2M pada dirinya.

Baca Juga: Perawatan Khusus Perempuan dan Berhijab, Madina Salon dan Spa Mega Mall Siapkan Promo Diskon 15 Persen

Halaman:

Editor: Suprianto Suwardi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x