Network
MANADOKU.com – Hingga saat ini, Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) yang sudah memiliki kantor cabang di Sulawesi Utara ada empat. Sementara yang bersifat agen ada kurang lebih 37 se-Sulawesi Utara, menurut data dari PHU di Kemenag Kabupaten dan Kota.
Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Bina Haji Khusus dan Umrah Kemenag Sulawesi Utara Hj. Siti Fauziah Tunai, kepada MANADOKU.com, Senin 14 Agustus 2023.
Siti Fauziah mengatakan, saat ini pihaknya melakukan pengawasan terhadap Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dengan melakukan monitoring dan pembinaan kepada PPIU yang sudah memiliki kantor cabang resmi di Sulawesi Utara.
"Sementara untuk agen travel atau agen pengepul PPIU yang tidak terdaftar secara resmi sebagai perwakilan cabang di Sulawesi Utara diberikan sosialisasi dan pembinaan oleh Kemenag Kabupaten dan Kota dimana mereka berdomisili," ungkapnya.
Baca Juga: Pesona 'Kangela', Lirik Lagu Daerah Maluku Utara yang Merenungkan Nilai-Nilai Budaya
PPIU yang Dibekukan Izin Berusahanya Ada di Sulawesi Utara?
Empat PPIU yang belum lama ini dibekukan sementara izin berusahanya oleh Kemenag RI, ternyata tidak memiliki kantor cabang di Sulawesi Utara.
Meski demikian, ada di antara keempat PPIU itu yang beroperasi di Sulawesi Utara sebagai agen travel atau agen pengepul jemaah umrah.
Sebagaimana diketahui, Kementerian Agama (Kemenag) telah mengambil langkah tegas dengan menghentikan sementara izin berusaha bagi empat PPIU yang melanggar aturan, yaitu PT. Amana Berkah Mandiri, PT. Arofah Mina, PT. Mubina Fifa Mandiri, dan PT. Arafah Medina Jaya.***
