MANADOKU.COM – Sebanyak 48 tim relawan pemenangan Prabowo-Gibran yang dibentuk Yulius Selvanus Komaling (YSK) angkat bicara terkait beredarnya isu negatif yang ditujukan kepada pribadi YSK.
Mereka menegaskan isu-isu negatif tersebut tidak benar bahkan bisa dianggap sebagai fitnah yang sangat kejam, seperti terungkap dalam konferensi pers di Sekretariat Tim Pemenangan YSK di Manado, Sabtu 8 Juni 2024.
Sekretaris Tim Pemenangan YSK Centre Arfani Boki menyatakan bahwa pernyataan sikap dari 48 tim relawan Prabowo-Gibran itu merupakan bentuk luapan emosi atas tudingan-tudingan negatif yang menyerang YSK.
"Selama ini mereka disuruh untuk diam, tidak menanggapi. Dan sekarang kami pikir inilah saatnya untuk mengungkap semuanya ke publik," tegasnnya.
Baca Juga: Ronald Lumbuun Pimpin Pemeriksaan Substantif dan Wawancara Terhadap ABG
Menurut Arfani, ada dua poin penting yang ingin ditanggapi para tim relawan pada kesempatan tersebut.
"Yaitu berkaitan dengan tudingan bahwa Pak Yulius Selvanus tidak memberikan kontribusi berarti dalam pemenangan Pak Prabowo Subianto di Sulawesi Utara, dan tudingan bahwa Pak Yulius Selvanus bukan orang Minahasa," jelasnya.
Dia berharap, jawaban atas tudingan ini bisa meluruskan isu negatif yang ditujukan kepada YSK selama ini.
Tudingan soal kontribusi pemenangan
Audy Endey, Ketua Relawan Presidium Nusantara menyatakan bahwa tudingan bahwa Yulius Selvanus tidak memiliki kontribusi berarti di Sulawesi Utara, sangat tidak benar.
"Sebagai bukti bahwa ada 48 tim relawan pemenangan Prabowo-Gibran yang dibentuk dan dibina langsung oleh Pak YSK. Dan kami rata-rata dibentuk sejak tahun 2022-2023 lalu," ungkapnya.
Dia menjelaskan, pembentukan tim relawan oleh YSK mempunyai bukti-bukti nyata, termasuk di dalamnya adalah pendaftaran ke Akta Notaris sebagai upaya legalisasi beberapa Waktu lalu," katanya.
"Kontribusi Pak YSK tidak cuma itu. Beliau juga memberikan ide, gagasan dan materi untuk membantu pemenangan Prabowo-Gibran di Sulawesi Utara," tegasnya.
Tudingan soal bukan orang Sulawesi Utara
Tudingan yang menyatakan bahwa Yulius Selvanus bukan orang Sulawesi Utara ditanggapi oleh Relly Komaling, Kordinator Keluarga Besar Komaling Sulawesi Utara.
Relly mengatakan bahwa YSK adalah anak dari hasil pernikahan Daud Lumbaa yang berasal dari Sulawesi Selatan dengan Gisye Komaling yang berdarah Minahasa.
"Kami selalu secara intens berkomunikasi dengan Pak Yulius sejak tahun 2022 lalu. Bahkan melalui Pak Yulius pula kami dibawa dan memberikan dukungan ke Pak Prabowo," jelasnya.
Ketua Wulan Waraney Nusantara Juliana Sondakh menambahkan bahwa pemberian marga Komaling merupakan ide mereka ketika bertemu dan berdialog dengan Yulius Selvanus.
"Sebenarnya nama beliau hanya Yulius Selvanus saja. Tapi kami inginkan agar ada "Komaling" di belakangnya, supaya masyarakat tahu bahwa beliau berdarah Minahasa juga," ungkapnya.
Senada diungkapkan Ketua Dewan Pembina Gerakan Generasi Muda Minahasa (Garuda Minahasa) Alvis Metrico Sumilat.
Bahkan Alvis menyatakan bahwa menyanggah fakta bahwa Yulius adalah putra Minahasa karena hanya ibunya yang berasal dari Minahasa sama artinya dengan membantah Prabowo sebagai putra Minahasa.
"Sebab baik dari Pak Yulius maupun Pak Prabowo sama-sama membawa darah Minahasa dari ibunya," pungkasnya.***