MANADOKU.COM - Sebuah video yang berisi pernyataan Pdt Gilbert Lumoindong viral di media sosial.
Bagaimana tidak, isi pernyataan tersebut diduga memuat penistaan agama karena membicarakan tata cara ibadah agama Islam sebagai bahan candaan.
Terpantau pada video yang diunggah akun YouTube @ajotea dan sudah beredar luas di media sosial, Pdt Gilbert menyinggung persoalan tata cara sholat.
Selain itu, dia juga membuat perbandingan kadar zakat 2,5 persen umat Islam dengan kadar perpuluhan sebanyak 10 persen.
Baca Juga: Viral Masalah Pertambangan Ilegal di Sangihe, Ini Tanggapan AJS Putra Asli Sangihe
Meski demikian, dalam video tersebut tidak diketahui dimana dan kapan pernyataan itu disampaikan.
Video yang viral tersebut pun mendapat tanggapan dari Brigade Masjid BKPRMI Sulawesi Utara.
Panglima Brigade Masjid BKPRMI Sulawesi Utara (Sulut) Faisal Salim menyampaikan empat poin penting.
Pertama, mengutuk secara keras penistaan, penodaan agama pada kalimat dari Pdt. Gilbert Lumoindong di menit 1.31 di video yang viral beredar.
"Kedua, kalimat dari Pdt tersebut dianggap sudah menghina Agama Islam," tegas Faisal yang didampingi Ketua LBH BKPRMI Sulut Sachlan Kursi, SH dan pengurus Brigade Masjid lainnya.
Poin ketiga, meminta kepada aparat penegak hukum agar memproses sesuai hukum yang berlaku kepada Pdt Gilbert Lumoindong.
Keempat, menyesalkan ucapan Pendeta Gilbert tentang 2,5% (zakat) dan lima waktu (sholat) yang merupakan wilayah privat ibadah umat Islam.***