Renungan Harian Keluarga GMIM, 13 Juni 2022: Pendamaian Melalui Baptisan

- 12 Juni 2022, 23:05 WIB
Renungan Harian Keluarga GMIM
Renungan Harian Keluarga GMIM /ManadoHits.com

MANADO HITS- Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 13 Juni 2022 dengan judul Pendamaian Melalui Baptisan, dengan bacaan Alkitab Lukas 12:50

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 13 Juni 2022 dikutip ManadoHits.com melalui website dodokugmim yang tayang 12 Mei 2022.

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 13 Juni 2022 menuliskan, keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati oleh Tuhan Yesus.

Ayat ini berbicara tentang baptisan yang bukan hanya sekedar melambangkan penyucian dari dosa saja atau hanya sekedar dipercikkan dengan air.

Baca Juga: Valentino Tewas Ditikam di Malalayang Manado, Kapolsek: Motifnya Masih Lidik Karena Pelaku Mabuk

Melainkan baptisan yang harus dijalani Yesus melalui kematian-Nya untuk mendamaikan manusia dengan Allah. Yesus menerima baptisan itu bukan karena Ia berdosa.

Tetapi justru untuk membuktikan bahwa Dia berasal dari Allah dan diutus Allah untuk memulihkan hubungan Allah dengan manusia, sehingga manusia dapat menjumpai Allah tanpa takut dan gentar.

Sebelum Yesus menerima baptisan tersebut, la mengatakan: “betapa susahnya hati-Ku, sebelum hal itu berlangsung”.

Hal ini ternyata nampak pada saat Yesus bergumul di Taman Getsemani, la berdoa sendiri, peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah dan Ia berucap: “Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi” (Luk. 22:42-44).

Baca Juga: Renungan Harian Katolik, 12 Juni 2022: Sudahkah Kita Mengenal Allah?

Betapa Ia harus menderita secara fisik untuk menanggung dosa manusia, tetapi Yesus menjalaninya karena la begitu mengasihi kita sebagai umat ciptaan-Nya

Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati oleh Tuhan Yesus.
Sebagai keluarga Kristen patut mensyukuri kasih-Nya bagi kita dengan melakukan apa yang Ia kehendaki dalam hidup ini.

Mulailah dari hal-hal yang sederhana, seperti suami yang mengasihi istri, istri yang menghormati suami. Anak-anak yang mengasihi orang tua, rajin belajar, bekerja dengan penuh kejujuran. Mencintai Gereja Tuhan dengan segenap hati dan menghargai para pelayan Tuhan.

Ketika dipercayakan menjabat dalam berbagai posisi, lakukanlah tugas kerja dengan kesetiaan, serta ingatlah sebagaimana Kristus sudah mendamaikan diri-Nya dengan kita sebagai manusia, maka kita akan menjadi agen perdamaian bagi banyak orang demi kemuliaan nama Tuhan. Amin. ***

Editor: Valentino Warouw

Sumber: Prokerela


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x