Renungan Harian Keluarga GMIM, 11 Juni 2022: Jangan Menyangkal Yesus

- 11 Juni 2022, 07:26 WIB
Renungan Harian Keluarga GMIM
Renungan Harian Keluarga GMIM /ManadoHits.com

MANADO HITS- Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 11 Juni 2022 dengan judul Jangan Menyangkal Yesus, dengan bacaan Alkitab Matius 10:32-33

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 11 Juni 2022 dikutip ManadoHits.com melalui website dodokugmim yang tayang 10 Mei 2022.

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 11 Juni 2022 menuliskan, Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati oleh Tuhan Yesus, Pasti kita ingat cerita Alkitab tentang kisah Petrus menyangkal Yesus Kristus sampai tiga kali!

Petrus adalah pemimpin murid-murid Yesus Kristus. la terkenal pemberani, tegas dan keras hati tetapi ketika hidupnya terancam, ehhh dia menyangkal Yesus Kristus. Itulah kelemahannya. Tetapi kehebatannya terletak pada penyesalan telah menyangkal Gurunya hanya dengan pandangan Yesus Kristus.

Baca Juga: Berstatus Miliarder, LeBron James Bentuk Tim Basket Sendiri di Las Vegas

“Lalu berpalinglah Tuhan memandang Petrus. Maka teringatlah Petrus bahwa Tuhan telah berkata kepadanya. Lalu ia pergi ke luar dan menangis dengan sedihnya.” (Luk. 22:61-62) Pandangan Yesus Kristus membuat ia teringat perkataan-Nya dan menyesal.

Ia menyesal artinya bertobat. Pertobatannya telah melahirkan Petrus baru. Petrus yang menyangkal Yesus Kristus karena takut dianiaya setelah menyesali perbuatannya maka dengan berani dia berkhotbah di serambi Bait Allah

Dan “Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.”

(Kis. 2: 41) Kisah Petrus, di akhir hidupnya, ketika hendak disalib karena memberitakan Injil, dia meminta di salib dengan kepala di bawah. Ia mengatakan tidak layak aku di salib seperti Yesus Kristus.

Baca Juga: Cedera, Stephen Curry Ngotot Main di Final NBA Gim Keempat Lawan Boston Celtics

Kita masih manusia daging, lemah seperti Petrus. Tidak jarang kita menyangkal Yesus Kristus dalam hati, pikiran, perkataan dan perbuatan ketika terpojok, dilecehkan, tidak dihargai, terancam dianiaya, dilengserkan, ditindas, kelaparan, kesakitan dan seterusnya.

Firman Tuhan Yesus Kristus hari ini mengingatkan bahwa melalui pertobatan dan Baptisan kita sebagai manusia daging telah menerima Roh Kudus.

“Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.

“(Kis. 2:38) Oleh karena Pertobatan dan Baptisan maka, “Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?” (1 Kor. 3:16) Jadi sekarang kita adalah bait Allah dan berdiam Roh Kudus dalam diri.

Baca Juga: Konser Tur Asia Calum Scott Sambangi Jakarta, Catat Tanggalnya

Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati oleh Tuhan Yesus, Yesus Kristus senantiasa memandang kita dari sorga. Karena itu, carilah Dia, pandanglah Dia melalui cermin dalam Alkitab. Pasti ada penyesalan dan pertobatan yang menimbulkan semangat dan keberanian seperti Rasul Petrus.

Sebagai bait Allah dan berdiam Roh Kudus, kita diingatkan agar bersikap dan bertindak seperti Petrus yang telah bertobat. Marilah kita bersikap berani, berintegritas dan konsisten berkomitmen iman, mengaku dan memberitakan kebenaran Injil.

Yesus Kristus mengingatkan, bahwa jika bersikap dan bertindak seperti itu, maka kita akan diakui Yesus Kristus di depan Bapa di sorga. Dan kepadanya tersedia tempat kediaman kekal di sorga.

Sebaliknya, mereka yang pengecut, kuatir dan takut serta tidak menyangkal diri, tidak mau memikul salib, tidak berani mengambil resiko serta tidak mengikut Yesus dengan dengan taat dan setia, memang akan senang di dunia.

Tetapi kepadanya akan diberikan tempat penderitaan dan kesengsaraan kekal di neraka. Amin. ***

Editor: Valentino Warouw


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x