Siapa Sebenarnya Bob Marley yang Kisahnya Diangkat Jadi Film 'Bob Marley: One Love'?

15 Februari 2024, 20:14 WIB
Bob Marley and the Wailers /Instagram @bobmarley/

MANADOKU.COM - Siapa sebenarnya Bob Marley, sehingga diangkat ke dalam sebuah film musik biografi yang berjudul "Bob Marley: One Love" yang akan segera tayang di bioskop tanah air?

Biasanya, seseorang yang biografinya diangkat menjadi sebuah film atau dibukukan berarti bahwa orang tersebut memiliki tingkat popularitas yang tinggi atau memiliki kontribusi besar dalam satu bidang keilmuan.

Bob Marley mungkin cukup dikenal oleh mereka yang hidup di era tahun 1960-an hingga 1990-an. Namun bagi yang lahir pada tahun 2000-an, bisa dipastikan bahwa mereka tidak begitu mengenalnya.

Kalaupun tahu, kemungkinan hanya sebatas pada lagu-lagu yang di-remake oleh penyanyi lainnya. Lalu, siapa sebenarnya Bob Marley? Berikut ulasan singkatnya.

Baca Juga: Profil Ebiet G Ade yang Lagunya Dinyanyikan Mahfud MD dalam Debat Cawapres

Profil Singkat

Bob Marley lahir dengan nama Nesta Robert Marley, di Nine Mile, Saint Ann Parish, Jamaika pada 6 Februari 1945. Karir musiknya dimulai pada tahun 1963 dengan tergabung bersama grup musik the Wailers atau biasa disebut Bob Marley and the Wailers).

Namun mereka baru bisa melakukan debut pada tahun 1965 setelah merilis album berjudul "The Wailing Wailers" dan populer karena mengusung genre ska dan reggae yang cukup jarang.

Lagu-lagu Bob Marley and the Wailers menjadikan aliran musik ska dan reggae mulai populer. Beberapa di antaranya bahkan sukses masuk chart tangga lagu barat dunia.

Adapun album tersukses dari band the Wailers adalah 'Catch a Fire and Burnin', yang dirilis tahun 1973.

Namun, setahun setelah merilis 'Catch a Fire and Burnin', the Wailers bubar. Hal itu membuat Bob Marley memutuskan untuk bersolo karir, dengan merilis album Natty Dread yang mendapat banyak pujian.

Selanjutnya, dia merilis album Exodus pada tahun 1977. Album ini sukses besar, bahkan dianggap sebagai salah satu album terbaik sepanjang masa.

Sepanjang karirnya, dia melahirkan 13 album studio dan 2 album live, baik saat masih bersama The Wailers maupun saat bersolo karir.

Sejumlah lagu terbaik yang pernah dibawakannya di antaranya adalah No Woman No Cry, Three Little Birds, Buffalo Soldier, Redemption Song, dan lain-lain.

Bob Marley pun menjadi salah satu penyanyi terbaik sepanjang masa dan menjadi ikon musik reggae hingga saat ini, dan mencapai puncak popularitas berkat lagu-lagu reggaenya.

Bob Marley meninggal dunia pada usia 36 tahun, 11 Mei 1981, karena terkena radang paru-paru dan otak yang kian menyebar.

Kata-kata terakhir yang ia ucapkan kepada putranya, Ziggy, adalah 'Uang tidak bisa membeli kehidupan'.

Namanya tetap dikenang dalam industri musik dan jadi inspirasi para musisi reggae di seluruh dunia. Bahkan dia masih mendapatkan penghargaan setelah meninggal dunia.

Hingga kini, Bob Marley dianggap sebagai musisi terbesar dalam musik reggae dan akhirnya biografinya diangkat ke dalam sebuah film berjudul "Bob Marley: One Love".***

Editor: Sahril Kadir

Tags

Terkini

Terpopuler