MANADOKU.com - Menghadapi kondisi jalanan yang beragam di Indonesia, pengendara mobil sedan perlu berhati-hati mengingat mobil sedan memiliki ketinggian yang lebih rendah dibandingkan MPV atau SUV.
Menurut Julian Johan, seorang penggemar offroad, pengendara mobil sedan perlu menguasai trik berkendara zig-zag ketika melewati jalan rusak.
Hal ini penting karena mobil sedan tidak memiliki ketinggian yang mencukupi seperti jenis kendaraan lainnya.
Antaranews melansir, berkendara dengan hati-hati saat melewati jalan rusak memiliki dampak positif bagi kesehatan mobil itu sendiri, terutama pada bagian kaki-kaki atau suspensi.
Baca Juga: Yuk Cek di Sini Harta Kekayaan 40 Anggota DPRD Manado! Siapa Paling Kaya?
Julian menjelaskan bahwa perhatian terhadap suspensi sangat penting untuk semua jenis mobil, namun pengguna mobil sedan perlu memperhatikan satu faktor tambahan, yaitu ketinggian mobil atau ground clearance.
Julian mengatakan bahwa kaki-kaki mobil sedan tidak sekuat kaki-kaki kendaraan lainnya, sehingga pengguna mobil sedan harus lebih berhati-hati ketika menghadapi jalan rusak.
Potensi kerusakan yang sering terjadi pada mobil sedan adalah ball joint di bagian suspensi depan, dan bushing arm yang sering terkena dampak ketika mobil melewati jalan rusak.
Baca Juga: Bupati Bolmut Penuhi Panggilan KPK untuk Klarifikasi Harta Kekayaan
Bushing arm yang terbuat dari karet dapat menjadi longgar atau bahkan pecah, yang akan menyebabkan masalah pada kemudi.
Julian juga menyebutkan bahwa kerusakan pada bagian depan kaki-kaki sering terjadi karena kaki-kaki tersebut memiliki beban yang berat dan berpotensi menghantam sesuatu di depannya.
Oleh karena itu, pengendara mobil sedan disarankan untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur yang rusak guna menjaga kesehatan mobil dan kenyamanan berkendara.***