Network
MANADOKU.com – Bek sayap Paris Saint-Germain (PSG), Achraf Hakimi, berharap untuk kembali bergabung dengan Inter Milan hanya dua tahun setelah kepindahannya ke klub Parisians.
Harapan Achraf Hakimi itu dikarenakan dirinya merasa tidak puas dengan situasinya di klub ibu kota Prancis.
Hal ini diungkapkan oleh surat kabar Gazzetta dello Sport yang berbasis di Milan, melalui FCInterNews, yang dikutip Minggu, 4 Juni 2023.
Hakimi mengalami beberapa bulan yang sulit di PSG. Ia mendapatkan kartu merah dalam dua dari lima pertandingan terakhirnya bersama Parisians.
Baca Juga: Kalahkan Manchester United di Final Piala FA, Manchester City di Ambang Treble Winner
Kartu merah pertama didapatkannya saat melawan Lorient dan Ajaccio. Saat dikeluarkan dari lapangan dalam kartu merah terakhirnya, Hakimi terlihat dalam rekaman kamera mengucapkan dengan sinis, "Ini Prancis."
Gazzetta melaporkan bahwa Hakimi ingin meninggalkan Parc des Princes dan sebenarnya berkeinginan untuk kembali ke Inter.
Namun, terdapat dua kendala utama yang mungkin dihadapi Hakimi dalam keinginannya untuk meninggalkan PSG.
Pertama, ia masih terikat kontrak dengan juara Prancis tersebut hingga akhir Juni 2026. Kedua, gaji Hakimi menjadi pertimbangan.
Saat ini, mantan pemain Nerazzurri tersebut mendapatkan penghasilan bersih sebesar €10 juta per musim, dan harus mencari klub yang bersedia membayarnya.
Hakimi awalnya bergabung dengan PSG dari Inter pada musim panas 2021 dengan transfer yang sangat mahal.
Nerazzurri pada saat itu terpaksa menjual Hakimi karena masalah keuangan. Namun, masa depan Hakimi di PSG tidak berjalan dengan mulus.
Pada musim 2020-2021, Hakimi memainkan peran kunci dalam kemenangan Inter Milan dalam gelar Serie A.
Ia tampil dalam total 45 pertandingan untuk Inter di semua kompetisi, dengan mencetak tujuh gol.
Sebelumnya, pemain Maroko itu bergabung dengan Inter dari Real Madrid pada musim panas 2021, setelah tampil impresif selama dua musim dipinjamkan ke Borussia Dortmund.***
