Network
MANADO HITS - Walikota Manado Angouw langsung turun lapangan setelah menerima laporan warga soal luapan air yang terjadi Kelurahan Ranomuut Kecamatan Paal Dua.
Walikota Andrei Angouw yang didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Manado Johny Suwu langsung turun lapangan melihat selokan dan drainase yang ada di Kelurahan Ranomuut.
Baca Juga: 3 Resolusi Pemerintah Kota Manado di Tahun 2022, Nomor 1 Kunci Sukses
Dengan menggunakan payung bermerah merah, Walikota Manado menyusuri seloka-selokan di kelurahan Ranomuut hingga ke perbatasan Kelurahan Perkamil tepatnya di Jembatan Maesa.
Dalam turlap ini, Walikota mendapati bahwa luapan air yang terjadi diakibatkan selokan dan drainase terjadi pendangkalan karena sedimen yang banyak akibat air yang mengalir ikut membawa lumpur dan tanah dari ketinggian.
"Rencana jangka pendek kita akan mengeruk selokan-selokan ini agar mampu menampung volume air ketika terjadi hujan," ujar Walikota Andrei Angouw.
Baca Juga: Walikota Andrei Angouw Ajak ASN Pemkot Manado Tingkatkan Kreatifitas dan Tidak Bermental Proposal
Walikota Andrei Angouw juga meminta kepala ketua lingkungan untuk memantau wilayah masing-masing agar tidak ada lagi warga yang membuang sampah atau tanah di selokan atau drainase.
Turut hadir dalam turlap ini Sekretaris Kecamatan Paal Dua Richard Mantik, Lurah Ranomuut Inggrit Sumilat dan beberapa Ketua Lingkungan Ranomuut.(***)
