Pertahanan Udara Ukraina Diklaim Rusia Telah Dihancurkan

- 12 April 2022, 07:30 WIB
Sistem Pertahanan Udara Ukraina Diklaim Rusia Telah Dihancurkan
Sistem Pertahanan Udara Ukraina Diklaim Rusia Telah Dihancurkan /REUTERS/Pavlo Palamarchuk/

MANADO HITS- Beberapa sistem pertahanan udara di Ukraina selama akhir pekan diklaim telah dihancurkan oleh Rusia, Minggu, 10 April 2022.

Sementara itu, Serangan Senin, dimana Rusia telah mengenai empat peluncur S-300 yang disediakan oleh negara Eropa yang tidak disebutkan namanya.

Dikutip ManadoHits.com dari pikiran-rakyat.com dimana Slovakia memberikan senjata pertahanan udara yang sama, tetapi membantah telah dihancurkan oleh Rusia.

Invasi Rusia sempat terhenti di beberapa titik karena mendapatkan perlawanan keras dari pasukan Ukraina.

Baca Juga: Kasad Jenderal Dudung Pastikan Dokter RSPAD Gatot Subroto Bantu Operasi Kembar Siam Anak Prajurit di Minahasa

Kegagalan tersebut menghambat kemampuan Rusia untuk mengambil kota-kota lain di Ukraina.

Banyaknya serangan yang gagal membuat pasukan Rusia hanya mengandalkan pemboman di kota-kota.

Perang telah membuat banyak daerah perkotaan rata, menewaskan ribuan orang, dan membuat Rusia terisolasi secara politik dan ekonomi.

Perang juga telah hancur ekonomi Ukraina. Bank Dunia memperkirakan ekonomi Ukraina akan menyusut lebih dari 45 persen tahun ini.

Baca Juga: BTS Pecahkan Rekor Dunia Usai Sabet Penghargaan Grup Musik Favorit Nickelodeon Kids' Choice Awards

Pihak berwenang Ukraina menuduh pasukan Rusia melakukan kekejaman, termasuk pembantaian di kota Bucha, di luar Kyiv, serangan udara di rumah sakit dan serangan rudal yang menewaskan sedikitnya 57 orang di stasiun kereta api.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memohon lebih banyak bantuan Barat, dengan mengatakan pasukannya membutuhkan senjata yang lebih berat untuk menahan serangan gencar yang akan datang dan mendorong pasukan Rusia kembali.

“Sejujurnya, apakah kita akan dapat (bertahan) tergantung pada ini,” kata Zelenskyy.***

Editor: Valentino Warouw

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x