Penerbangan Perintis Perdana Segera Hadir di Gorontalo, Berapa Tarif Bandara Djalaluddin - Pohuwato?

- 4 Februari 2024, 19:32 WIB
Pesawat tipe Twin Otter DHC 6-300 berkapasitas 19 orang, akan melayani masyarakat Provinsi Gorontalo dengan sembilan rute penerbangan, di antaranya dari Bandar Udara Djalaluddin Gorontalo ke Kabupaten Pohuwato.
Pesawat tipe Twin Otter DHC 6-300 berkapasitas 19 orang, akan melayani masyarakat Provinsi Gorontalo dengan sembilan rute penerbangan, di antaranya dari Bandar Udara Djalaluddin Gorontalo ke Kabupaten Pohuwato. /ANTARA/HO-Susanti Sako-tangkapan layar rilis video pihak Bandara Djalaluddin/

MANADOKU.COM - Penerbangan perintis akhirnya akan hadir perdana di Gorontalo. Hal itu diketahui dengan beredarnya kabar akan beroperasinya pesawat tipe Twin Otter DHC 6-300 berkapasitas 19 orang, dengan rute Bandar Udara (Bandara) Djalaluddin Gorontalo ke Kabupaten Pohuwato.

Petugas Pelayanan dan Pengoperasian Bandar Udara Djalaluddin Forres Komboy mengatakan bahwa pesawat tersebut akan melayani total sembilan rute penerbangan perintis di Provinsi Gorontalo.

Dia menjelaskan bahwa penerbangan ini spesifik untuk penyelenggaraan angkutan udara subsidi penumpang, dengan target dalam satu kali penerbangan dapat melayani 15 orang penumpang.

Meski demikian, karena bersifat penerbangan bersubsidi, pesawat tidak bisa langsung dari satu bandara yang besar ke bandara lainnya. Contohnya dari Gorontalo langsung ke Manado.

Baca Juga: 12 Tips dan Trik Google Search untuk Konversi Mata Uang hingga Cek Status Penerbangan

"Penumpang dari Gorontalo yang akan ke Manado, harus singgah dulu ke bandara Lolak Bolaang Mongondow, kemudian ke Manado. Tarifnya pun berlaku per bandara," kata Forres, dikutip dari Antara Sulut, pada Minggu 4 Februari 2024.

Forres juga mengatakan, Direktorat Perhubungan Udara telah menetapkan tarif penumpang. Sedangkan Bandara Djalaluddin hanya menambahkan biaya lain seperti biaya pajak bandara (airport tax).

Dia juga menegaskan bahwa tarif pesawat dari Djalaluddin akan lebih mahal jika dibandingkan dengan penerbangan dari Pohuwato. Sebab, Djalaluddin merupakan bandara kelas satu, sementara Pohuwato hanya kelas tiga.

Sebagai contoh, dari Djalaluddin Gorontalo ke Pohuwato tarifnya Rp244.370. Sedangkan dari Pohuwato ke Gorontalo Rp205.370.

Halaman:

Editor: Sahril Kadir

Sumber: ANTARA Sulut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x