Telkom dan Indosat Berkolaborasi, Perkuat Infrastruktur Digital untuk Masa Depan Indonesia

- 23 Januari 2024, 06:30 WIB
Direktur Utama Telkom Indonesia, Ririek Adriansyah (kedua dari kiri) bersama President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha (ketiga dari kanan), menyaksikan momen penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara anak perusahaan Telkom Indonesia, NeutraDC, dan joint venture dari BDx
Direktur Utama Telkom Indonesia, Ririek Adriansyah (kedua dari kiri) bersama President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha (ketiga dari kanan), menyaksikan momen penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara anak perusahaan Telkom Indonesia, NeutraDC, dan joint venture dari BDx /Istimewa/

MANADOKU.COM – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dan PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo Hutchison atau Indosat atau IOH) telah mengumumkan kemitraan strategis untuk memperkuat infrastruktur digital melalui ekosistem Internet Exchange (IX).

Kolaborasi ini diresmikan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Telkom Data Ekosistem (NeutraDC) dan BDx Data Centers (BDx), yang merupakan joint venture dari Indosat dan Lintasarta, BDx Indonesia, di acara Pacific Telecommunications Council (PTC) 2024 di Honolulu, Hawaii, AS pada Minggu 21 Januari 2024.

CEO NeutraDC, Andreuw Th A F, dan CEO BDx, Mayank Srivastava, menandatangani nota kesepahaman tersebut dengan dihadiri oleh Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, dan President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha.

CEO NeutraDC, Andreuw Th A F, menyatakan antusias dengan kolaborasi dua pemimpin utama perusahaan industri telekomunikasi di Indonesia ini.

Baca Juga: Indosat Ooredoo Hutchison dan BDx Indonesia Capai Kesepakatan Terkait Pusat Data

"NeutraDC senang menjalin kolaborasi kuat dengan BDx Indonesia untuk meningkatkan infrastruktur digital Indonesia,” ujarnya.

Sebagai penyedia terdepan dalam ekosistem netral terbesar, termasuk AI, CDN, konektivitas, dan layanan cloud, ungkapnya, NeutraDC siap untuk demokratisasi akses internet di Indonesia.

“Langkah ini membuka peluang tanpa batas bagi ekonomi digital Indonesia," ujar Andreuw.

Senada, CEO BDx, Mayank Srivastava, mengungkapkan bahwa BDx Indonesia, dengan perluasan portofolio, kini menjadi penyedia pusat data carrier-neutral terbesar di Indonesia.

“Kolaborasi ini adalah langkah besar menuju penciptaan Infrastruktur Digital Mesh yang paling terhubung untuk Indonesia, didukung oleh BDx Indonesia dan Neutra DC," ujarnya.

Melalui kemitraan strategis ini, kedua perusahaan telekomunikasi ini akan memberdayakan bisnis pusat data masing-masing, dengan NeutraDC dari Telkom Indonesia dan BDx Indonesia sebagai mitra bisnis pusat data Indosat.

CEO NeutraDC, Andreuw Th A F (kanan) dan CEO BDx, Mayank Srivastava (kiri) melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) terkait kemitraan strategis untuk memperkuat infrastruktur digital melalui ekosistem Internet Exchange (IX)
CEO NeutraDC, Andreuw Th A F (kanan) dan CEO BDx, Mayank Srivastava (kiri) melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) terkait kemitraan strategis untuk memperkuat infrastruktur digital melalui ekosistem Internet Exchange (IX)

Seiring dengan transformasi digital yang masif di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, keduanya ingin memenuhi kebutuhan meningkat akan infrastruktur pusat data yang andal, terutama dengan pertumbuhan e-commerce dan adopsi teknologi.

Kolaborasi ini akan meningkatkan kapabilitas dan kapasitas kolokasi. Dengan ekosistem IX yang terkoneksi, pengguna akan merasakan fleksibilitas menggunakan berbagai layanan melalui arsitektur keamanan satu pintu.

Fokus akan diberikan pada lokasi carrier-neutral yang memenuhi standar Tier 3 di kota-kota utama di Indonesia.

Telkom, melalui NeutraDC, telah berperan kunci dalam mendukung transformasi ini dengan pusat data hyperscale di Cikarang dan Batam.

BDx Indonesia, dengan fasilitas di seluruh pulau besar, mengoperasikan portofolio pusat data enterprise dan hyperscale di Jakarta dan Jawa Barat, serta mengembangkan hyperscale campus khusus di Suryacipta, Jakarta Timur.

Adapun Direktur Utama Telkom Indonesia, Ririek Adriansyah, menegaskan bahwa kehadiran Telkom Indonesia di Asia Pasifik akan memperbaiki kualitas layanan internet secara signifikan, mendukung pertumbuhan ekonomi digital, dan memberikan layanan tanpa batas kepada pelanggan.

President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menyatakan bahwa kemitraan ini akan memperkuat infrastruktur jaringan internet Indonesia dan mempercepat pemerataan digitalisasi dalam negeri.

“Kolaborasi ini menunjukkan komitmen Indosat untuk membuka potensi ekonomi digital Indonesia,” tegasnya.

Dengan kerja sama ini, baik Telkom maupun Indosat tidak hanya menunjukkan komitmen bersama dalam memajukan infrastruktur digital, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain pusat data tingkat global dan menjadi data center hub Asia Tenggara.

Turut hadir dalam acara penandatanganan MoU tersebut, Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir, Direktur Wholesale & International Service Telkom Indonesia Bogi Witjaksono, Gautam Bhandari selaku Managing Partner and Chief Investment Officer of I Squared Capital, serta Sujit Panda, Chief Operating Officer (COO) of BDx.***

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini