Network
Dari segi dimensi, Yaris Cross memiliki panjang 4.310 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.615 mm, dan jarak sumbu roda 2.620 mm.
Dengan dimensi tersebut, SUV Toyota ini memperlihatkan ukuran yang sedikit lebih besar daripada Honda HR-V yang saat ini beredar di pasaran.
Yaris Cross juga menawarkan ground clearance yang lebih tinggi, yaitu 210 mm, dibandingkan dengan HR-V yang berkisar antara 183 hingga 196 mm, tergantung pada varian (mengacu pada spesifikasi Malaysia).
Semua varian Yaris Cross yang tersedia di Indonesia memiliki radius putar sebesar 5,2 meter.
Selain itu, mobil ini dilengkapi dengan fitur electric power steering (EPS), kemudi dengan penyesuaian tilt dan telescopic, suspensi depan MacPherson struts, suspensi belakang torsion beam, serta rem cakram pada bagian depan dan belakang.
Fitur standar pada varian Tipe G mencakup velg berukuran 17 inci dengan profil ban 215/60, lampu depan LED, lampu kabut depan, kluster instrumen digital berlayar tujuh inci, sistem Display Audio berukuran sembilan inci dengan dukungan Android Auto dan Apple CarPlay nirkabel, rem parkir elektronik dengan penahan rem otomatis, AC manual, jok kain dengan enam kantong udara, sistem pemantauan titik buta, bantuan mulai di tanjakan, kontrol stabilitas kendaraan, ABS, EBD, bantuan pengereman, sensor parkir depan dan belakang, serta peringatan lalu lintas saat belakang berpindah jalur.
Baca Juga: Berapa Harta Kekayaan Sandiaga Uno yang Resmi Bersatu dengan PPP Hari ini?
Varian Tipe S meningkatkan fitur dari varian dasar dengan tambahan velg berukuran 18 inci dengan profil ban 215/55, pintu belakang bertenaga dengan akses bebas genggam, kursi pengemudi bertenaga, pemindah dayung, mode berkendara yang dapat dipilih (Eco, Normal, dan Power), kamera dasbor, pelapis kulit, AC otomatis, sistem Audio Layar berukuran 10,1 inci, kontrol kesalahan pengoperasian pedal, dan monitor panorama.
Tipe S juga dilengkapi dengan Toyota Safety Sense suite yang mencakup sistem seperti Peringatan dan Pengereman Pra-Tabrakan, Peringatan dan Pencegahan Keberangkatan Jalur, Kontrol Pelayaran Adaptif, Peringatan Keberangkatan Depan, Kontrol Penjaga Jalur, dan Balok Tinggi Otomatis.
