Google Doodle di Jerman Hari Ini: Johannes Brahms, Maestro Komposer

- 7 Mei 2023, 08:48 WIB
Google Doodle di Jerman menampilkan maestro komposer Johannes Brahms
Google Doodle di Jerman menampilkan maestro komposer Johannes Brahms /Tangkap layar/Google

Ia mulai belajar musik dari ayahnya ketika berusia tujuh tahun. Hanya beberapa tahun kemudian, Brahms menciptakan karya pertamanya.

Pada masa muda, ia menghabiskan waktu bermain di ruang dansa dan penginapan di seluruh kota Hamburg untuk membantu keluarganya secara finansial.

Pada tahun 1853, seorang teman memperkenalkan Brahms kepada Robert Schumann, seorang komposer terkenal.

Schumann memuji komposisi Brahms dalam jurnal Neue Zeitschrift für Musik, dan setelah itu, karya-karya Brahms mulai diterbitkan oleh penerbit musik Jerman.

Dengan pengakuan yang semakin meningkat, Brahms mulai mengajar piano dan pada tahun 1860, ia menjadi konduktor paduan suara wanita di Hamburg.

Selanjutnya, Brahms memimpin Singakademie, sebuah perkumpulan paduan suara di Wina. Di waktu luangnya, ia mengembangkan komposisi populer seperti Piano Concerto No. 1 dalam D minor dan String Sextet dalam B flat mayor.

Keberhasilannya membawa Brahms mendapatkan posisi sebagai konduktor dengan Gesellschaft der Musikfreunde. Pada saat yang sama, ia juga memimpin Vienna Philharmonic selama tiga musim.

Pada tahun 1868, Brahms melakukan debutnya di Bremen dengan karya "A German Requiem". Komposisi ini menjadi salah satu karya paduan suara yang paling terkenal dan dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu karya musik paling penting pada abad ke-19.

Simfoni Pertama dalam C minor adalah salah satu karya orkestra pertama yang dihasilkan oleh Brahms dan diterima dengan baik oleh banyak kalangan. Brahms mendapatkan penggemar baru di seluruh dunia.

Selama kunjungannya ke Swiss, Hongaria, dan Polandia, ia menciptakan komposisi yang semakin ambisius, termasuk "Danzas Húngaras" yang terkenal.

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x