MANADOKU.com – Toyota Yaris Cross resmi diluncurkan di Indonesia, setelah sebulan sejak debutnya di ASEAN. Menyuguhkan tiga varian yang menarik, mobil ini menawarkan pilihan yang beragam kepada konsumen Tanah Air.
Varian yang ditawarkan meliputi Tipe G dengan harga Rp351 juta, diikuti oleh Tipe S seharga Rp407,7 juta, dan varian Tipe S HV sebagai yang tertinggi di kisaran harga Rp440,6 juta.
Yaris Cross Tipe G dan S memiliki mesin bensin empat silinder 2NR-VE 1,5 liter yang menghasilkan tenaga sebesar 106 PS (105 hp atau 78 kW) dan torsi sebesar 138 Nm. Mesin ini menggunakan sistem penyemprotan secara alami.
Transmisi otomatis CVT digunakan untuk menggerakkan roda depan pada kedua varian tersebut, sementara Tipe G juga memiliki opsi transmisi manual lima kecepatan.
Baca Juga: Menjadi Pemilik Toyota Yaris Baru: Temukan Gaji Idealmu!
Sementara itu, dikutip dari Paultan, Tipe S HV adalah satu-satunya varian hybrid yang ditawarkan. Dilengkapi dengan mesin empat silinder 2NR-VEX 1,5 liter dengan siklus Atkinson, varian ini menghasilkan tenaga sebesar 91 PS (90 hp atau 67 kW) dan torsi sebesar 121 Nm.
Varian hybrid ini menggunakan motor traksi listrik yang ditenagai oleh baterai lithium-ion, menghasilkan tenaga sebesar 80 PS (79 hp atau 59 kW) dan torsi sebesar 141 Nm.
Perlu dicatat bahwa kapasitas tangki bahan bakar pada varian hybrid adalah 36 liter, sedikit lebih kecil dibandingkan dengan varian berbahan bakar internal murni yang memiliki kapasitas 42 liter.
Dari segi dimensi, Yaris Cross memiliki panjang 4.310 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.615 mm, dan jarak sumbu roda 2.620 mm.
Dengan dimensi tersebut, SUV Toyota ini memperlihatkan ukuran yang sedikit lebih besar daripada Honda HR-V yang saat ini beredar di pasaran.
Yaris Cross juga menawarkan ground clearance yang lebih tinggi, yaitu 210 mm, dibandingkan dengan HR-V yang berkisar antara 183 hingga 196 mm, tergantung pada varian (mengacu pada spesifikasi Malaysia).
Semua varian Yaris Cross yang tersedia di Indonesia memiliki radius putar sebesar 5,2 meter.
Selain itu, mobil ini dilengkapi dengan fitur electric power steering (EPS), kemudi dengan penyesuaian tilt dan telescopic, suspensi depan MacPherson struts, suspensi belakang torsion beam, serta rem cakram pada bagian depan dan belakang.
Fitur standar pada varian Tipe G mencakup velg berukuran 17 inci dengan profil ban 215/60, lampu depan LED, lampu kabut depan, kluster instrumen digital berlayar tujuh inci, sistem Display Audio berukuran sembilan inci dengan dukungan Android Auto dan Apple CarPlay nirkabel, rem parkir elektronik dengan penahan rem otomatis, AC manual, jok kain dengan enam kantong udara, sistem pemantauan titik buta, bantuan mulai di tanjakan, kontrol stabilitas kendaraan, ABS, EBD, bantuan pengereman, sensor parkir depan dan belakang, serta peringatan lalu lintas saat belakang berpindah jalur.
Baca Juga: Berapa Harta Kekayaan Sandiaga Uno yang Resmi Bersatu dengan PPP Hari ini?
Varian Tipe S meningkatkan fitur dari varian dasar dengan tambahan velg berukuran 18 inci dengan profil ban 215/55, pintu belakang bertenaga dengan akses bebas genggam, kursi pengemudi bertenaga, pemindah dayung, mode berkendara yang dapat dipilih (Eco, Normal, dan Power), kamera dasbor, pelapis kulit, AC otomatis, sistem Audio Layar berukuran 10,1 inci, kontrol kesalahan pengoperasian pedal, dan monitor panorama.
Tipe S juga dilengkapi dengan Toyota Safety Sense suite yang mencakup sistem seperti Peringatan dan Pengereman Pra-Tabrakan, Peringatan dan Pencegahan Keberangkatan Jalur, Kontrol Pelayaran Adaptif, Peringatan Keberangkatan Depan, Kontrol Penjaga Jalur, dan Balok Tinggi Otomatis.
Untuk varian Tipe S HV, fitur yang ditawarkan sama dengan varian Tipe S, namun dilengkapi dengan tambahan atap kaca panoramik dengan kerai bertenaga, tampilan khusus hybrid untuk sistem infotainment, pengisi daya telepon nirkabel, pencahayaan sekitar, serta beberapa warna eksklusif yang hanya tersedia pada varian ini.
PT Toyota-Astra Motor juga menawarkan Paket Aero GR Parts yang dapat ditambahkan pada varian Tipe S dan Tipe S HV.
Paket ini meliputi front grille garnish, rear bumper garnish, dan rear ducktail spoiler. Selain itu, terdapat aksesori opsional lainnya seperti jaring kargo, pembersih udara, dan untuk varian Tipe G, kamera dasbor.
Baca Juga: China Isyaratkan Pertimbangkan Cabut Larangan Cryptocurrency, Bitcoin Bakal Cerah di Masa Depan
Semua varian Yaris Cross dapat dipesan dalam empat pilihan warna, yaitu Super White II, Greenish Gunmetal, Attitude Black Mica, dan Dark Red. Namun, hanya varian non-hybrid yang memiliki pilihan tambahan warna Silver Metallic.
Varian Tipe S secara khusus memiliki dua warna tambahan yang eksklusif, yaitu Platinum White Pearl dan Spicy Scarlet, sementara Tipe S HV merupakan satu-satunya varian yang ditawarkan dengan skema cat dua warna, yaitu Platinum White Pearl, Silver Metallic, dan Spicy Scarlet, semuanya dipasangkan dengan atap berwarna Attitude Black Mica.
Toyota Yaris Cross mengambil basis konstruksi dari Daihatsu New Global Architecture (DNGA), yang juga digunakan untuk Raize di Indonesia dan Perodua Ativa di Malaysia.
Terdapat rumor yang mengindikasikan bahwa Perodua sedang mengembangkan SUV segmen-B yang akan memiliki posisi di atas Ativa, dan kabarnya akan diberi nama sandi D66B (nama Nexis juga pernah disebutkan).
Jika benar adanya model seperti itu, Yaris Cross akan memberikan gambaran awal tentang apa yang dapat diharapkan dari mobil tersebut.***