Gubernur Olly Dondokambey Yakinkan Pengusaha China Investasi di Sulawesi Utara

- 11 Mei 2023, 20:38 WIB
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey (tengah)
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey (tengah) /Istimewa)/

MANADOKU.com - Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, bersama dengan Duta Besar RI untuk China, Djauhari Oratmangun, dan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulut, Rio Dondokambey, mengadakan pertemuan bisnis dengan sejumlah pengusaha China di Beijing, pada Kamis 11 Mei 2023.

Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Olly Dondokambey, yang akrab dipanggil OD, menjelaskan tentang peluang investasi di Sulut yang belum sepenuhnya diketahui oleh para pengusaha China.

"Sulawesi Utara memiliki berbagai potensi, mulai dari pariwisata, pertanian, energi terbarukan, kelautan, dan potensi lainnya," ujar Olly.

Dia menegaskan bahwa berinvestasi di Sulawesi Utara tidak akan rugi karena pasar yang besar, bahkan dapat mencakup wilayah di luar Sulawesi Utara.

Baca Juga: Ismail Pakaya: Profil dan Kekayaan Penjabat Gubernur Gorontalo yang Baru

Gubernur Sulawesi Utara menjamin kemudahan perizinan bagi pengusaha China yang tertarik berinvestasi di Sulut.

"Anda tinggal berinvestasi saja. Izinnya pasti akan diproses segera. Tujuannya adalah agar daerah saya semakin maju dan sejahtera," tegas Olly Dondokambey.

Pemaparan Olly disambut antusias, bahkan beberapa pengusaha China terlihat tengah membahas presentasi Gubernur Sulawesi Utara dengan serius.

Olly menjelaskan bahwa pertemuan bisnis ini memberikan peluang dan kesempatan bagi pengusaha China untuk mengoptimalkan potensi bisnis di Sulut.

"Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan peluang bisnis antarnegara dapat terjalin dengan baik dan menghasilkan perkembangan yang lebih besar," kata Olly.

Setelah pertemuan bisnis, dipimpin oleh Duta Besar RI untuk China, Djauhari Oratmangun, kegiatan dilanjutkan dengan pertemuan satu lawan satu antara pengusaha China.

Acara ini membahas sejumlah hal penting, termasuk investasi di bidang pariwisata dengan upaya meningkatkan jumlah wisatawan China ke Indonesia, khususnya Sulawesi Utara.

Di antaranya adalah investasi di bidang energi terbarukan (energi hijau); pembangunan infrastruktur untuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung, termasuk logistik di Pelabuhan HUP Bitung, Kawasan Industri Mongondouw (Kimong), dan KEK Pariwisata Likupang, serta pertemuan dengan Kadin dan beberapa CEO perusahaan China.

Sementara itu, Ketua Kadin Sulut, Rio Dondokambey, menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk mewujudkan kerja sama antara pengusaha China dan Sulut, terutama dalam hal bisnis.

Rio berharap bahwa pertemuan bisnis ini akan memberikan kemajuan bagi Sulut. "Semoga hasil dari pertemuan ini dapat mencapai hasil yang maksimal, sehingga semakin banyak pengusaha dari China yang berinvestasi di Sulut," pungkasnya.***

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini