Network
"Dalam lukisa Sang Raja Cinta ini, saya gambarkan juga cinta itu sadistis, kejam dan tega menghempaskan pasangannya bagi yang berselingkuh, tidak setia. Hal itu saya gambarkan pada titik pusat Sang Raja Cinta yang berbentuk hati namun berwatak sadis, egois, hanya boleh dimiliki dirinya sendiri," jelasnya.
Alur ketegasan cinta pada lukisan tersebut tampak pada guratan-guratan yang tegas dan berwarna warni cerah. Menggambarkan cinta itu sumringah dan mampu membuat bahagia bagi pemiliknya atau yang dicintainya.
Karya Sam Sianata selanjutnya adalah lukisan berjudul My Smile.
Lukisan berdimensi 70 cm × 90 cm ini dijelaskan Ko Sam memiliki pola lukisan cerah dan sumringah.
"Lukisan My Smile menggambarkan keceriaan, kegembiraan. Ketika manusia mampu menghadirkan senyum pada manusia lain, maka semangat keceriaan ini perlu dibagikan kepada setiap manusia agar tercipta suasana yang penuh keakraban, kerukunan dan kedamaian," jelasnya.
Dua lukisan tersebut, disamping Go Green Taruparwa, semuanya penuh filosofi dan makna penting yang mau di sampaikan sang kreator Sam Sianata kepada dunia secara detail dan mendalam.
Ko Sam dikenal multi talenta, karena darinya juga menggeluti beberapa seni yang telah memiliki harga. Ada beberapa lagu, maskot, logo, puisi dan quotes sudah dibuatnya.
"Tuhan memberikan saya bakat yang luar biasa karena kemurahanNya yang demikian besar," tutur Sam Sianata.
Untuk itu dia pun berharap semua pekerja seni di Indonesia dapat menelorkan karya-karya besar dengan tema besar agar diapresiasi oleh masyarakat dunia.
"Kita ini bangsa besar, tapi kita sering dikerdilkan dengan oleh pemikiran bangsa kita sendiri. Seniman Indonesia harus bisa mendobrak ini dan perlihatkan karya kita kepada dunia," pungkasnya.***
