Renungan Harian Keluarga GMIM, 18 Februari 2022: Konsekuensi Melayani Tuhan

- 18 Februari 2022, 09:51 WIB
Renungan Harian Keluarga GMIM
Renungan Harian Keluarga GMIM /ManadoHits.com

MANADO HITS- Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 18 Februari 2022 dengan judul Konsekuensi Melayani Tuhan, bacaan Alkitab 2 Korintus 11:27-29

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 18 Februari 2022 dikutip ManadoHits.com melalui website dodokugmim yang tayang 17 Februari 2022.

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 18 Februari 2022, menuliskan, anggapan orang bahwa ketika melayani Tuhan, tidak akan lagi menghadapi masalah dan kesulitan.

Karena ketika melayani Tuhan pasti akan selalu hidup enak, bahkan dalam menjalani kehidupan akan selalu berjalan mulus.

Baca Juga: 8 Fakta Gamers Tajir Livy Renata, Nomor 6 Bikin Para Cowok Tercengang

Tentu saja pikiran seperti ini adalah keliru! Sejatinya, tak ada pelayanan atau penginjilan yang tanpa masalah.

Rasul Paulus menceritakan pengalaman pelayanannya yang begitu berat, berjerih lelah untuk pergi ke tempat-tempat yang baru baginya.

Ia mengalami banyak ancaman, bahaya, bahkan lapar dan dahaga, kedinginan karena tidak ada pakaian.

Paulus mau menempatkan dirinya sebagai seorang hamba yang sungguh-sungguh melayani Tuhan tanpa mementingkan dirinya sendiri.

Baca Juga: Sandiaga Uno: Kemenparekraf RI akan Kawal Musik Kolintang Jadi Warisan Budaya Dunia Unesco


Dan semuanya itu dilakukan karena ia ingin memelihara kehidupan jemaat yang ia layani.

Selain dari itu Paulus juga merasakan bagaimana eratnya persaudaraan dengan jemaat dimana ia berada dalam pelayanannya.

Ia turut merasakan gumul mereka baik itu kelemahan, ketika tersandung dan di saat mereka berdukacita.

Konsekuensi melayani Tuhan bukan hanya sebatas pada pergumulan dan tantangan, tetapi juga mau keluar dari “zona nyaman” untuk turut merasakan apa yang dialami oleh mereka yang dilayani.

Baca Juga: Ridwan Kamil dan Anies Baswedan Makin Mesra Main Bola di JIS, Netizen: Cocok Nih RI 1 dan RI 2

Ada mungkin yang susah, tidak mempunyai makanan dan minuman, rumah mereka hampir rubuh, anak-anak tidak sekolah, tidak mempunyai pekerjaan dan lain sebagainya.

Sebagai pelayan Tuhan, kita juga akan diajak untuk memperhatikan mereka dari berbagai sisi, sehingga lahirnya pelayanan yang “holistic” atau secara keseluruhan.

Melayani dengan Firman, tetapi melalui pelayanan diakonia Keluarga-keluarga Kristen juga punya peran yang besar dalam mewujudnyatakan pelayanan yang holistic ini.

Ketika kita mempunyai kelebihan, mari kita berikan kepada mereka melalui persekutuan yang ada di kolom, jemaat, wilayah dan sinode.

Baca Juga: Barcelona vs Napoli, Xavi: Kami Tidak Beruntung di Undian Play Off Liga Eropa

Selain itu juga ketika mengalami tantangan dan pergumulan, kita percaya ada harga yang harus dibayar untuk mempertahankan iman dan keyakinan kita.

Jangan mudah menyerah ketika diperhadapkan dengan kesulitan hidup, tetapi berharaplah kepada-Nya,karena Ia akan senantiasa menolong dan memberkati kita semua. Amin. ***

Editor: Valentino Warouw


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini