Lantik DPW Barikade 98 Sulut, Ketum Benny Rhamdani Beber Empat Musuh Utama yang Harus Diperangi

- 18 Desember 2021, 07:05 WIB
Ketum Barikade 98 Benny Rhamdani menyerahkan pataka dalam pelantikan pengurus DPW Sulut di New Regals Cafe, Manado, Jumat (17/12/2021).
Ketum Barikade 98 Benny Rhamdani menyerahkan pataka dalam pelantikan pengurus DPW Sulut di New Regals Cafe, Manado, Jumat (17/12/2021). /Angky Kota/ManadoHits/

 

MANADO HITS — Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Barisan Rakyat Indonesia Kawal Demokrasi (Barikade) 98 Benny Rhamdani resmi melantik Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sulawesi Utara (Sulut) di New Regals Café, Manado, Jumat (17/12/2021). Dalam sambutannya, Benny mengajak jajaran DPW Barikade 98 Sulawesi Utara untuk konsisten berada di baris depan mengawal demokrasi dan jaga Indonesia.

“Barikade 98 akan berdiri paling depan melawan kelompok anti Pancasila yang berjubah agama yang menebar intoleransi. Jangan sampai ada paham yang mendisintegrasikan persatuan Indonesia, tumbuh di negeri ini,” tegas Benny.

Baca Juga: 6 Zodiak Ini Bisa Bikin Kaya Mendadak di Tahun 2022, Nomor 5 Bikin Takut!

Dia mengungkapkan, Barikade 98 tidak akan tinggal diam dengan gerakan adanya ideologi tandingan yang bertujuan melemahkan Pancasila. Begitu juga perlawanan terhadap sisa-sisa orde baru yang menjadi penyakit sosial hingga kini.

“Pemerintah tengah bekerja serius melakukan pembangunan malah dicecar dengan fitnah kejam dan adu domba dari kelompok pembenci. Bahaya laten orde baru harus kita lawan. Begitu pula lahirnya kelompok pembenci. Kita haramkan dan lawan siapapun di negara ini yang gencar menggerogoti Pancasila,” ajak mantan anggota DPD RI itu.

Ia mengingatkan, ancaman seperti eksistensi nasionalisme di adu domba dengan isu agama, haruslah dilawan dengan literasi dan pemurnian kesadaran.

Baca Juga: Pengusaha di Manado Diberi Kelonggaran Bayar THR, Bisa Dicicil hingga H-7 Sebelum Natal

“Merdeka untuk berdaulat adalah cara Barikade 98 mengawal dan mengisi kemerdekaan. Ingat empat musuh utama Barikade 98. Di antaranya, melawan kelompok proxy dari black market ideologi, seperti HTI dan kaum ekstremisme serta terorisme, pengusaha hitam dan kroni cendana, mafia ekonomi nasional, serta kelompok oligarki orde baru,” ungkap Benny.

Halaman:

Editor: Kim Tawaang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini