MANADOKU.COM - Bek Inter Milan, Francesco Acerbi, diduga melakukan tindakan rasisme terhadap pemain Napoli, Juan Jesus, dalam pertandingan Serie A antara Inter Milan vs Napoli di San Siro pada Minggu 17 Maret 2024 malam waktu setempat.
Acerbi juga telah menyampaikan bantahan atas tuduhan tersebut kepada FIGC, seperti dikutip dari Mirror, pada Senin 18 Maret 2024 malam WIB.
Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) mengatakan bahwa Acerbi telah menjelaskan versinya tentang kejadian kepada pelatih Italia, Luciano Spalletti, dan rekan-rekan timnya.
Telah muncul pula kesepakatan antara dirinya, dengan FIGC maupun pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti bahwa dia tidak akan berpartisipasi dalam pertandingan melawan Venezuela dan Ekuador.
Baca Juga: Berita Terbaru Inter Milan, Mulai dari Kabar Transfer Sommer hingga Cedera Acerbi
“Francesco Acerbi, yang tiba di kamp tim nasional di Roma pagi ini, menjelaskan kepada pelatih kepala, Luciano Spalletti, dan rekan-rekan timnya versinya tentang ekspresi rasial yang dilaporkan oleh Juan Jesus selama Inter vs Napoli semalam, sesuai dengan kebijakan internal Club Italia.
"Dari laporan bek Nerazzurri, menunggu rekonstruksi apa yang terjadi sesuai dengan otonomi keadilan olahraga, ternyata tidak ada niat memfitnah, merendahkan, atau rasialis dari pihaknya.
"Namun, disepakati bahwa Acerbi harus dikecualikan dari skuad untuk dua pertandingan persahabatan berikutnya yang dijadwalkan di Amerika Serikat untuk memberikan waktu bagi tim nasional dan pemain itu sendiri untuk meredakan situasi, yang akan kembali ke klubnya hari ini.
"Sebagai hasilnya, bek Roma Gianluca Mancini, yang sudah menjadi bagian dari daftar skuad yang disiapkan sebelumnya, telah dipanggil," bunyi pernyataan di situs web FIGC.
Nerazzurri sebagai klub yang diperkuatnya saat ini juga telah memberikan pernyataan resmi pada website Inter.it.
"FC Internazionale Milano mencatat pernyataan resmi yang dirilis oleh FIGC terkait peristiwa yang melibatkan Francesco Acerbi selama pertandingan semalam melawan Napoli, dan fakta bahwa FIGC dan Acerbi telah sepakat bahwa pemain tersebut tidak akan terlibat dalam dua pertandingan persahabatan tim nasional yang dijadwalkan di Amerika Serikat.
FC Internazionale Milano akan segera bertemu dengan pemain untuk mengklarifikasi detail-detail persis tentang apa yang terjadi semalam."
Ancaman Sanksi
Francesco Acerbi berisiko serius untuk dikenai larangan bermain dalam jangka waktu yang lama setelah diduga melakukan tindakan rasisme terhadap Juan Jesus di babak penutup pertandingan Inter melawan Napoli.
Dikutip dari Football-Italia, TMW menjelaskan bahwa Acerbi bisa berisiko dikenai larangan bermain dalam jangka waktu yang lama jika laporan inspektur federal membenarkan klaim Juan Jesus.
Menurut Pasal 28 Kode Keadilan Olahraga, bek Inter bisa dilarang bermain setidaknya selama 10 pertandingan akibat tindakan rasisme tersebut. Ada juga kemungkinan sanksi yang lebih berat.
Kasus ini hanya akan berkembang jika bukti yang cukup dapat ditemukan, dengan laporan Juan Jesus tidak cukup sebagai bukti.***