Asal Usul Nama 30 Kampung di Manado, Dari Wenang Hingga Bunaken

- 25 Mei 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi Asal Usul Nama 30 Kampung di Manado, Dari Wenang Hingga Bailang
Ilustrasi Asal Usul Nama 30 Kampung di Manado, Dari Wenang Hingga Bailang /Tangkap layar/Instagram @pesona.manado

Dahulu, di daerah ini terdapat tempat pemandian umum yang sering digunakan oleh masyarakat untuk menggosok tubuh saat mandi.

12. Ranotana

Nama "Ranotana" berasal dari kata dalam bahasa Toulour, Tombulu, dan Tontemboan "rano" yang berarti air, dan "tana" yang berarti tanah. Jadi, Ranotana berarti air tanah.

13. Ranotana Weru

Nama "Ranotana Weru" berasal dari kata dalam bahasa Toulour, Tombulu, Tonsea, dan Tontemboan "weru" yang berarti baru.

Jadi, Ranotana Weru berarti air tanah baru atau Ranotana Baru.

14. Pandu

Nama "Pandu" berasal dari kata dalam bahasa Bantik "pan’du", yang berarti menyerbu secara serempak. Pandu merupakan pemekaran dari kelurahan Bengkol.

15. Tongkaina

Nama "Tongkaina" berasal dari kata dalam bahasa Sangihe "tongka kina", yang berarti bakar ikan.

Dahulu, daerah ini merupakan tempat para nelayan untuk membakar ikan sebelum pulang atau menjual ikan di pasar.

16. Tuna

Nama "Tuna" berasal dari kata dalam bahasa Bantik "tuna’", yang berarti kubangan.

Dahulu, daerah ini adalah tempat babi hutan berkubang.

17. Bahu

Nama "Bahu" berasal dari kata dalam bahasa Sangihe dan Bantik yang berarti pohon yang umumnya tumbuh di pesisir pantai.

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini