Anggota DPRD Manado Suyanto Yusuf Janji Tak Akan Kendor Suarakan Aspirasi Tenaga Kesehatan dan Guru

- 9 Februari 2024, 13:27 WIB
Suyanto Yusuf berjanji tak akan mengendorkan upaya untuk menyuarakan aspirasi guru dan tenaga kesehatan.
Suyanto Yusuf berjanji tak akan mengendorkan upaya untuk menyuarakan aspirasi guru dan tenaga kesehatan. /Istimewa/

MANADOKU.COM – Anggota DPRD Manado dr Suyanto Yusuf menegaskan tidak akan kendor dalam menyuarakan setiap aspirasi para tenaga kesehatan dan guru, hingga masa jabatan di lembaga legislatif Kota Manado itu berakhir.

Menurut Suyanto, tenaga kesehatan dan guru memiliki peran yang sangat vital dalam pembangunan daerah, khususnya di Kota Manado.

“Makanya setiap aspirasi dari mereka (tenaga kesehatan dan guru) harus kami utamakan agar bisa terealisasi secara cepat dan tepat,” ujar Suyanto, Jumat 9 Februari 2024.

Sekretaris Komisi II DPRD Manado mengungkapkan, sejak bertugas sebagai legislator pada tahun 2019 lalu, dirinya selalu mendapatkan keluhan tentang keterlambatan pembayaran insentif guru dan tenaga kesehatan.

Baca Juga: Guru Besar di UMSU Bertambah, Kini Jadi 16 Orang

“Makanya saya dalam beberapa kesempatan selalu mengkritisi persoalan ini, dengan kadis menjadi sasaran ‘tembak’,” ungkap dokter murah senyum ini.

Dia menegaskan sangat memegang kuat komitmen politiknya saat dilantik sebagai Anggota DPRD Manado periode 2019-2024.

“Sebagai satu-satunya dokter di DPRD Manado, Saya wajib hukumnya membantu menyalurkan aspirasi para tenaga kesehatan dan guru. Sangat memalukan untuk saya jika tak bisa berbuat untuk mereka,” tegasnya.

dr. Suyanto Yusuf juga kembali menegaskan bahwa kualitas pembangunan daerah sangat bergantung pada aspek pendidikan dan kesehatan.

Oleh karena itu, hak-hak tenaga kesehatan guru harus diperjuangkan secara terus menerus, demi kemajuan Kota Manado.

“Atas dasar ini pula saya memilih kembali menjadi caleg PKS dapil Tuminting-Bunaken-Bunaken Kepulauan dalam Pemilu 2024,” jelasnya.

“Harapannya, dengan tetap menjadi anggota dewan, Saya bisa terus memperjuangkan hak-hak tenaga kesehatan dan guru secara lebih konkret,” pungkasnya.***

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini