DPRD Manado Pantau Pekerjaan Jalan Penghubung Antara Kima Atas dan Pandu Yang Belum Selesai Akibat Longsor

Manado, Pikiran Rakyat— DPRD Kota Manado melalui Komisi III merespon keluhan warga terkait pekerjaan jalan penghubung Kima Atas ke Kelurahan Pandu yang hingga kini belum selesai.

Diketahui, jalan penghubung Kima Atas ke Kelurahan Pandu yang longsor tersebut telah menyebabkan timbulnya korban jiwa.

Merespon hal tersebut, Komisi III DPRD Manado langsung turun lapangan dan benar mendapati jalan yang longsor tersebut belum selesai dikerjakan.

Ronny Makawata, Royke Anter, Fredrik Tangkau, Mona Kloer, Lucky Datau saat memantau jalan yang longsor di Kima Atas

“Semakin lama akan membahayakan keselamatan orang yang melintas di daerah tersebut, jangan ada korban jiwa lagi, “ Kata Ketua Komisi III DPRD Manado, Ronny Jonas Makawata pada Jumat 31 Maret 2023.

Baca Juga: Gandeng Unsrat, BIN Bakal Bangun Asrama Pemersatu Bangsa di Sulut !

Perlu diketahui, longsornya jalan tersebut, bertepatan dengan bencana banjir Manado pada bulan Januari 2023 lalu yang hingga kini belum juga diselesaikan oleh Dinas PUPR.

Jalan Penghubung Kima Atas dan Pandu Longsor dipantau oleh Komisi III Dprd Manado

“Jalan itu adalah kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Kami telah koordinasi dengan PUPR Provinsi Sulut akan segera perbaiki,” Jelas Makawata.

Senada dikatakan anggota Komisi III Lucky Datau, pihaknya turun lapangan sebagai wujud empati terhadap warga Manado yang menggukan jalan tersebut.

Anggota DPRD Manado komisi III Pantau Jalan Longsor di Kima Atas

“Hasil kordinasi dengan dinas PUPR Sulut bahwa materi ini akan langsung ditindak dan secepatnya diperbaiki. Sangat miris jika tidak diperbaiki, mengingat sudah merenggut nyawa pengguna jalan,” kata Lucky Datau dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).

Ikut dalam turun lapangan Wakil Ketua Komisi III Lily Binti, Sekretaris Royke Anter, dan anggota Jean Sumilat, serta Frederik Tangkau.