Network
MANADO HITS - Taman Kesatuan Bangsa (TKB) yang terletak di Pusat Kota Manado, Sulawesi Utara selama bertahun-tahun identik dengan tempat mangkal Pekerja Seks Komersial (PSK)
Pada malam hari, TKB yang tepat berada di jantung Kota Manado akan mudah kita dapati para PSK menunggu pelanggan setia mereka.
Baca Juga: Konsisten Implementasikan Program Smart City, Kota Manado Raih Penghargaan dari Kemenkominfo RI
Namun sejak Pemerintahan Walikota Manado Andrei Angouw dan Wakil Walikota Manado Richard Sualang, wajah TKB diubah 180 derajat.
TKB yang dahulunya menjadi identik serupa lokalisasi PSK tersebut diubah menjadi salah satu destinasi wisata di pusat Kota Manado.
Baca Juga: Natal dan Tahun Baru di Sulawesi Utara Tidak Boleh Open House dan Miras! Berikut Surat Edaran Gubernur
Walikota Manado Andrei Angouw melalui Dinas Lingkungan Hidup menghias TKB dengan bunga-bunga segar, lampu-lampu hias mengitari TKB dan puluhan lampu LED menerangi kawasan tersebut dan air mancur difungsikan kembali sehingga memberikan kesan nyaman.
"Pada malam hari kami memasang dancing fountain untuk menambah semarak kawasan TKB," kata Kepala DLH Kota Manado Franky Porawouw ketika ditemui di TKB, Rabu (15/12/2021).
Baca Juga: KPU Sulut Cegah Korupsi dan Tingkatkan Kualitas SDM Hadapi Pemilu dan Pilkada, Ini yang Dilakukan
Porawouw mengatakan, Pemkot Manado tengah berupaya untuk 'mengganti imej TKB sebagai lokalisasi PSK menjadi sarana hiburan keluarga.
"Kami telah akan membangun infrastruktur penunjang untuk menjadikan TKB sebagai sarana hiburan keluarga," kata Porawouw.
Sementara itu, warga Kota Manado mengaku senang dengan perubahan situasi di TKB.
Baca Juga: Ayah dan Anak Keroyok Seorang Sopir di Manado, Hingga Korban Kena 1 Tikam
"Enak sekarang situasi di TKB, kami bisa duduk santai tanpa takut dianggap pelanggan PSK," ucap Billy Mangadil warga Kelurahan Kombos Barat.
Nama TKB sendiri saat ini menjadi Taman Kesatuan Bangsa Alex Kawilarang.
