Kenyamanan Pariwisata di Sulawesi Utara dan Mitigasi Bencana

- 26 Januari 2023, 06:50 WIB
Oleh Drs. Agus Santoso Budiharso, B.Sc., M.Sc.
Oleh Drs. Agus Santoso Budiharso, B.Sc., M.Sc. /Istimewa/

Hal ini dapat menarik lebih banyak wisatawan muslim ke kota tersebut dan meningkatkan pendapatan bagi industri pariwisata lokal dan masyarakat setempat.

Selain itu juga pengelola pariwisata diharapkan menyertakan mitigasi bencana dalam perencanaan pariwisata yang komprehensif. 

Pariwisata dan mitigasi bencana memiliki kaitan yang erat karena pariwisata dapat mempengaruhi risiko bencana dan sebaliknya, bencana dapat mempengaruhi pariwisata.

Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengintegrasikan pariwisata dan mitigasi bencana adalah:

  1. Menyertakan mitigasi bencana dalam perencanaan pariwisata. Pemerintah daerah dapat bekerja sama dengan pengelola tempat wisata dan industri pariwisata lainnya untuk menyertakan mitigasi bencana dalam perencanaan pariwisata.
  2. Menyediakan fasilitas perlindungan bencana di tempat wisata. Pengelola tempat wisata dapat menyediakan fasilitas perlindungan bencana seperti shelter, peralatan evakuasi, dan petunjuk evakuasi yang jelas.
  3. Melakukan pengecekan dan pemeliharaan rutin fasilitas perlindungan bencana. Pengecekan dan pemeliharaan rutin fasilitas perlindungan bencana sangat penting untuk memastikan bahwa fasilitas tersebut dapat digunakan dengan baik saat bencana terjadi.
  4. Melakukan pelatihan dan sensitisasi terkait mitigasi bencana bagi staf dan wisatawan. Pelatihan dan sensitisasi terkait mitigasi bencana dapat membantu staf dan wisatawan untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap bencana.
  5. Mengembangkan pariwisata berkelanjutan yang mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Pariwisata yang berkelanjutan dapat mengurangi risiko bencana dan membantu masyarakat setempat untuk mengatasi dampak bencana jika terjadi.
  6. Bekerja sama dengan pihak yang berwenang dalam bidang mitigasi bencana, seperti BPBD, untuk menyiapkan rencana tanggap darurat dan sosialisasi kepada masyarakat setempat dan wisatawan.

Integrasi pariwisata dan mitigasi bencana dapat membantu meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan wisatawan dan masyarakat setempat serta mengurangi dampak negatif bencana bagi pariwisata.

Menyertakan mitigasi bencana dalam perencanaan pariwisata merupakan hal yang penting untuk meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan wisatawan serta mengurangi dampak negatif bencana bagi pariwisata.

Pemerintah daerah dapat bekerja sama dengan pengelola tempat wisata dan industri pariwisata lainnya dalam hal ini, untuk menyertakan aspek mitigasi bencana dalam perencanaan pariwisata seperti dalam perencanaan pembangunan infrastruktur dan fasilitas, pembuatan rencana tanggap darurat, serta sosialisasi kepada masyarakat setempat dan wisatawan.

Hal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap bencana dan mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh bencana.

Mari kita kita berkunjung ke Manado Sulawesi Utara, wisata nyaman bagi siapa saja, menyenangkan dan aman.***

Penulis adalah Sekretaris Dewan Pakar KAGEGAMA, Sekretaris Dewan Pakar KAGAMA Cabang Manado, Dosen Prodi Teknik Geologi Universitas PRISMAS Manado, dan Wakil Ketua IV BAZNAS Provinsi Sulawesi Utara

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x