Renungan Harian Keluarga GMIM, 8 November 2022: Muliakan Nama Tuhan

- 8 November 2022, 07:07 WIB
Renungan Harian Keluarga GMIM 31 Desember 2021: Persembahan yang Benar
Renungan Harian Keluarga GMIM 31 Desember 2021: Persembahan yang Benar /dodokugmim.com

MANADO HITS- Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 8 November 2022 dengan judul Muliakan Nama Tuhan, dengan bacaan Alkitab Keluaran 20 : 7 

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 8 November 2022 dikutip ManadoHits.com melalui website dodokugmim yang tayang 8 November 2022

Renungan Harian Keluarga (RHK) GMIM, 8 November 2022 menuliskan,
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus. Seorang pujangga, William Shakespeare pernah berkata: "Apalah arti sebuah nama?" Baginya nama tidaklah penting. Andaikata kita menamai bunga mawar dengan nama lain, dia tetap berbau wangi.

Suatu benda atau barang tetap memiliki nilai meskipun kita mengganti namanya. tetapi, berkaitan dengan seseorang, nama adalah menyangkut harga diri, harkat dan martabat. Dari namanya kita mengenal dan mengetahui siapa dia. Nama akan menunjukkan identitas seseorang.

Tuhan Allah memperkenalkan diri-Nya secara langsung kepada Musa di waktu lalu. Dalam Keluaran 3:14, Tuhan menyebut diri-Nya sebagai: "AKU ADALAH AKU". Di sini Tuhan Allah hendak menegaskan bahwa kehadiran-Nya bukanlah secara abstrak, tapi hendak menjelaskan keberadaan-Nya yang aktif. Sebab dengan memperkenalkan diri menjadi sebuah bukti bahwa Ia ingin dikenal keberadaan-Nya yang aktif.

Baca Juga: Lirik Lagu Fix You - Coldplay dan Fakta di Baliknya

Perjalanan bersama dengan Tuhan Allah akhirnya bangsa Israel mengenal dan percaya pada segala bentuk manifestasi ilahi-Nya, yang dinampakan lewat beragam mujizat dan tanda-tanda ajaib lainnya. Pengenalan dan kedekatan yang intens dengan Tuhan Allah terjadi karena Ia menginginkan bangsa Israel menjadi umat-Nya dan diberkati untuk menjadi berkat bagi bangsa-bangsa lain.

Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman yang ketiga ini yakni: "Jangan menyebut nama Tuhan dengan sembarangan", terkandung maksud di dalamnya supaya umat-Nya menggunakan nama Tuhan Allah untuk tujuan yang tidak sesuai dengan sifat dan hakikat dari nama-Nya. Sebab tujuan menyebut nama Tuhan Allah adalah untuk dipuji, dimuliakan dan sebagai alamat doa-doa umat-Nya.

Jika seseorang berjanji kepada Tuhan Allah, maka janji itu seharusnya mengikat dia untuk berbuat baik dan benar. Namun jika tidak melakukannya maka iapun bisa dikategorikan telah menyebut nama Tuhan Allah dengan sembarangan. Karena itu, sebagai keluarga, milikilah hati yang selalu mau mengenal nama Tuhan Allah secara pribadi dan setiap firman yang diucapkan-Nya.

Baca Juga: Lirik Lagu See You Again - Wiz Khalifa ft. Charlie Puth dan Fakta di Baliknya

Sehingga kita akan mendapatkan pemahaman yang utuh dan benar tentang hakikat pribadi Tuhan Allah. Pengenalan yang sempurna Pengenalan yang sempurna telah dinyatakan melalui dan di dalam Yesus Kristus. Hiduplah dalam Yesus Kristus agar kita dapat menyebut dan menggunakan nama Tuhan Allah secara baik dan benar untuk hormat dan kemuliaan-Nya Amin.***

Editor: Marsel Tumbelaka

Sumber: dodokugmim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x